Juara Dewasa Bebas

SEMARANG, agrobisburung.com – Setelah lama tidak menggelar lomba akhirnya Lapangan Royal Family Semarang kembali menjadi ajang pertarungan burung burung terbaik di blok tengah dan timur. Kali ini gelarannya dalam rangka lanjutan Liga Royal Family – ATlas BF yang di laksanakan pada Minggu (12/09) yang dihadiri kungmania dari berbagai kota dan pelaksanaan lomba tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat karena masih dalam masa PPKM.

Juara Dewasa Bebas

Sementara itu jalannya lomba sangat seru dan persaingan di semua kelas sangat terlihat, di kelas dewasa bebas Legendaris milik Barlian bergelang Atlas tetap tampil oke, walaupun untuk mencapai posisi pertama Legendari mendapat perlawanan sengit dari Badai bergelang HDL milik H Rudi Akasa dan Suara Hati bergelang SH Jaya milik H Mahdi Pasuruan yang akhirnya menempati posisi kedua dan ketiga.

Juara Piyik Yunior
Suasana Lomba di Royal Family Semarang

Di kelas piyik yunior, debutan anyar Sekar milik pemain muda Tristan Sidoarjo bergelang PA mampu membuat lawan lawannya terpesona, salah satu rising star baru di blok timur ini mampu mengalahkan Harmonis bergelang WA dan Semboyan bergelang Ganden. Dan di kelas piyik hanging Karmila bergelang SKAD milik Kades Sukandar juga menjadi rising star di kelas tersebut dengan merebut podium pertama.

Juara Piyik Hanging

SEKALIGUS DIBARENGI ACARA PENGUKUHAN PENGDA CILACAP & WONOSOBO

Dalam kesempatan yang sama di sela sela gelaran Liga Royal Family Atlas BF, pengwil Jateng juga mengukuhkan kepengurusan dua pengda di wilayahnya yaitu pengda Cilacap dan Wonosobo oleh ketua pengwil Jateng Budi SP. “Dengan bertambahnya kepengurusan pengda yang dilantik otomatis geliat kungmania di blok tengah semakin semarak, selamat untuk pengda Cilacap dan Wonosobo untuk bisa memajukan daerahnya di hobi perkutut,” ucap Budi SP.  AB-END

Pengukuhan Pengda Cilacap DAn Wonosobo oleh ketua pengwil Jateng Budi SP
Pengda Cilacap
Pengda Wonosobo

 

Data Juara Liga Royal Family “Altas Cup” Semarang, Minggu (12/09)

 

 

 

Tinggalkan Komentar