Banga Robert Pantau Sabet Juara Umum SF Murni Menggunakan Amunisi Sendiri Di Anniv.KAW RGN Jogja

JOGJA, agrobisbuurng.com – Bangga sudah pasti, apalagi sampai rebut juara umum SF murni mengandalkan kualitas dari koleksi pribadinya, itulah yang tergambar dalam perasan Robert Pantau pemain ocehan sekaligus pebisnis muda asal kota gudeg Yogyakarta dengan torehan presatasi memukau murni menggunakan burung koleksinya sendiri. Pada minggu (1/11) di lomba burung berkicau Road To Anniversary KAW feat RGN Jogja di gantangan SBC Sleman jago terbaiknya mengukir prestasi

Setelah ramai kabar tentang anis merah Ra Umum yang berkibar di gelaran BLA Bandung kini giliran Queen Of The South salah satu anis merah andalan Robert pantau SF yang bikin geger pecinta teler mania. Predikat hampir hatrick langsung dipersembahkan Queen Of The South di gelaran Road To Anniv.KAW ini. Jawara teler hyper di imbangi power di atas rata rata dibawakan QOTS di tiga sesi yang diikutinya dengan torehan juara 1 di kelas Anniversary dan KAW dan juara 2 di kelasa RGN disusul juga prestasi dari belakang anis merah Ra Maido juga ikut menyumbangkan juara 2 dan 4 dikelas Anniversary dan RGN.

Selain itu Hwamei Ra Ngenyang juga tak mau kalah dalam perolehan prestasi di lomba ini, meskipun banyaknya aturan diskualifikasi di kelas Hwamei seperti berlakunya batas waktu toleransi, Ngucir/Ngeper, ngeban/ngeram sampai mengangkat kaki saat bunyi menjadi pakem dan aturan yang diterapkan panitia. Tetapi dengan kemapanan Ra Ngenyang dan jam terbang yang bisa dikatakan tidak sedikit akhirnya Ra Ngenyang dapat melewati pakem tersebut dengan hasil akhir double winner juara 1 dikelas Anniversary dan Kaw.

Satu lagi persembahan menarik dikelas cendet, RGN Ra Pindah memperkuat perolehan point juara umum dengan torehan juara 1, gaya nagen tancep diimbangi roll tembak dan volume tembus sampai pingir lapangan memantapkan juri untuk menganjar Ra Ngenyang sebagai yang terbaik. Sempurna, dengan mengandalkan murni dari kualitas burung sendiri Robert Pantau akhirnya mendapatkan juara umum SF tanpa dapat terkejar oleh lawan lawannya. “sebenarnya tidak ada target untuk rebut juara SF niatnya hanya ingin meramaikan gelaran saja dan puji syukur burung burung saya bisa memberikan yang terbaik” tutup Robert Pantau. AB-AGU/end