MB Joko Sabrang Gagal Laku Rp.100 Juta, Ini Penyebabnya !

Abah Juni, Siempunya Joko Sabrang usai menjuarai kelas Murai Batu di Welirang 2000 Cup III










AGROBISBURUNG.COM – SURABAYA. Joko Sabrang, adalah Murai Batu dengan kualitas tak terbantahkan. Sekitar tujuh bulanan ini, Joko Sabrang bagai mesin ATM bagi siempunya. Meski perawatannya sederhana dan biasa-biasa saja, tapi kualitas kicauannya mampu membuat banyak orang terpukau. Kabar angin datang dari kawasan Citraland. Murai Batu Joko Sabrang rencananya dipinang salah satu penghuni kawasan perumahan elite Surabaya itu. Nilainya juga tak main-main. Terakhir disepakati nilai transfernya Rp.100 juta. Tentu saja hal itu sangat menggembirakan bagi pemilik Joko Sabrang. “Saya memang sudah patok harga segitu dari awal. Makanya hampir 1 bulan si Joko Sabrang dipantau di beberapa lomba. Akhirnya disepakati Rp.100 juta nilai pinangannya. Harga segitu rencananya saya pakai mengembangkan penangkaran di rumah,” ungkap Abah Juni, siempunya Joko Sabrang dan tercatat sebagai anggota Mahardika BC.







Beberapa hari kemudian, lanjut Abah Juni, kesepakatan nilai transfer itu pun mau direalisasi. Namun, harapan itu buyar dan transaksi pun gagal total. Abah Juni mengaku sangat kecewa atas gagalnya transaksi itu. Meskipun akhirnya Abah Juni memilih tetap mempertahankan Joko Sabrang daripada melepasnya ke orang lain. Masih menurut Abah Juni, bahwa nilainya dari awal proses tawar menawar sudah pas Rp.100 juta. Namun ketika nilai itu deal, ternyata pihak perantara mengubah kesepakatan mendadak. Pihak perantara minta jatah 20% dari nilai transaksi. Akhirnya Abah Juni harus mengambil keputusan tegas.


“Apa boleh buat, terpaksa saya batalkan transaksinya. Saya maunya bersih Rp.100 juta. Kalau pun memberikan fee, ya sifatnya sukarela. Dari awal itu sudah saya tegaskan pada perantaranya,” ujar pemilik 4 kandang penangkaran Murai Batu yang berinduk burung-burung pilihan itu sembari menahan rasa kecewa. Meski demikian, Abah Juni tetap berharap bila Joko Sabrang bisa terjual. Penangkaran yang sudah dilakukan sejak tahun 2017 itu sudah menghasilkan anakan-anakan berkualitas. Atas dasar itulah dirinya butuh support modal untuk mengembangkan penangkarannya. Mengingat indukan yang dimiliki Abah Juni, semuanya jenis Murai Batu berkualitas dan pilih tanding. AB-USE






Tinggalkan Komentar