ILMU TINGGI. Yohanes mempraktekkan tips memilih indukan berdasarkan trah katuranggan

 

Kungmania yang satu ini memang dikenal sebagai salah satu “suhu” breeding yang sangat sukses dengan melihat kualitas indukan dari trah Katuranggan alias bentuk fisik burung secara keseluruhan. Adalah Yohanes TLT (Talenta bf) Malang yang sangat konsisten ketika harus mempersiapkan pasangan indukan untuk kandang ternaknya harus memenuhi syarat katuranggan yang ideal menurutnya. Dengan ilmu katurangan yang memang diakui banyak breeder Indonesia Yohanes memang sangat selektif dengan apa yang dikerjakan.

TLT BF MALANG. Bicara Perkutut selalu tak ada habisnya
ILMU TINGGI. Yohanes mempraktekkan tips memilih indukan berdasarkan trah katuranggan

Semua indukan kandang di TLT BF Malang memiliki katurangan atau bentuk fisik yang ideal dan tentunya di dukung dengan kualitas suara terbaik. Walau suaranya bagus jika katuranggannya tidak bagus Yohanes langsung memarkir burung tersebut dan mencari lagi burung yang sesuai dengan keinginannya. Menurutnya cara breeding yang dialkukannya memang berbeda dengan kebanyakan breeder besar lainnya di Indonesiam tapi perlu diingat bahwa TLT BF merupakan salah satu farm yang sukses menetak burung burung handal di Indonesia. Dari beberapa kandang favoritnya lahir burung burung istimewa dan semua burung yang dihasilkan tersebut merupakan hasil dari indukan yang selektif lewat proses katuranggan “ciri mathi”.

MEMBANTU SESAMA KUNGMANIA UNTUK MENJODOHKAN INDUKAN

MENJADI SUHU YANG BAIK. Selama mau menerima arahannya peternak pemula pasti sukses

Menurutnya bahwa apa yang dialakukannya adalah bisa juga dilakukan oleh semua kungmania atau para breeder karena ilmu katuranggan menjadi perpaduan breeding yang baik untuk bisa menghasilkan burung istimewa. Agar menjadi efektif apa yang ditekuninya saat ini Yohanes juga menekankan jumlah kandang juga harus diperhatikan, jumlah kandang yang dikembangkan juga sangat dibatasi. Sebab dengan membatasi jumlah kandang maka fokus breeding akan lebih baik, bahkan yang satu ini buah “anak asuhnya” Yohanes juga menekannkan bahwa jumlah kandang bukanlah solusi terbaik untuk mencetak burung bagus.

KANDANG IDEAL

Belum tentu jumlah kandang banyak bisa mencetak burung pilihan, sebab menurut Yohanes di breeding perkutut bukan karena banyak banyakkan jumlah kandang. Kalau kandangnya sampai diatas 100 kandang saja jika hasil anakannya tidak ada yang bagus mengapa harus breeding dengan jumlah yang banyak. Sementara ketika kita breeding dengan jumlah yang ideal justru semuanya menjadi kandang favorit yang mencetak burung burung ciamik. “Saya jelas memilih jumlah kandang yang ideal untuk mengembangkan farm saya. Karena saya bisa mencetak burung istimewa dari kandang kandang tersebut,” papar Yohanes yang juga salah satu kungmania senior di Malang.

 

 

Tinggalkan Komentar