Ganda BSD Kungmania Lawas Kembali Turun Gunung, Dikawal Sarta Bogor Kunjungi Markas WAT BF Tasikmalaya Boyong Piyik WAT Kumlot & Booking Kandang WAT Revolusi

Minggu (16/11/25) pagi, 2 senior besar dunia perkutut Tanah Air, Ganda BSD Tangerang dan Sarta Bogor, melakukan kunjungan mendadak ke markas WAT Bird Farm Tasikmalaya, peternakan burung perkutut milik Hendry WAT yang dikenal sebagai salah satu pemain senior seangkatan mereka. Kehadiran keduanya, awalnya berniat untuk mendengarkan langsung kualitas burung-burung produksi WAT BF terkini yang belakangan menjadi perbincangan di kalangan penghobi.

Tinggalkan Komentar

Sarta mendampingi Ganda bersama awak kandang WAT BF, Ano & Maman.

Sarta mendampingi Ganda bersama awak kandang WAT BF, Ano & Maman.

TASIKMALAYA, agrobisburung.com – Minggu (16/11/25) pagi, 2 senior besar dunia perkutut Tanah Air, Ganda BSD Tangerang dan Sarta Bogor, melakukan kunjungan mendadak ke markas WAT Bird Farm Tasikmalaya, peternakan burung perkutut milik Hendry WAT yang dikenal sebagai salah satu pemain senior seangkatan mereka. Kehadiran keduanya, awalnya berniat untuk mendengarkan langsung kualitas burung-burung produksi WAT BF terkini yang belakangan menjadi perbincangan di kalangan penghobi.

Sarta mendampingi Ganda bersama awak kandang WAT BF, Ano & Maman.

Namun begitu tiba di lokasi, mereka dibuat kaget: seluruh burung WAT sudah ludes terjual. Lonjakan pesanan dan bookingan dari berbagai daerah membuat tidak ada satu pun burung tersisa di farm tersebut. Meski tidak sempat mendengarkan materi langsung, pengalaman dan kepercayaan mereka terhadap kualitas produk WAT tak perlu diragukan. Ganda dan Sarta akhirnya memutuskan untuk langsung membooking salah satu kandang WAT Revolusi, salah satu kandang unggulan yang dikenal menghasilkan burung berkarakter kuat, suara stabil, dan derajat tinggi.

Hendry WAT menyampaikan rasa bangganya atas kunjungan dan kepercayaan dua senior tersebut. Menurutnya, dukungan dari tokoh sebesar Ganda dan Sarta semakin menguatkan reputasi WAT Bird Farm sebagai salah satu kandang paling diperhitungkan di dunia perkutut modern.  Dengan bergabungnya kedua nama besar ini dalam daftar pemesan Kandang Revolusi, WAT BF diprediksi akan semakin diburu oleh para penghobi dan kolektor nasional.

Sementara itu, Sarta mengungkapkan, kedatanganya ke Tasikmalaya mengantarkan Ganda untuk mengambil bookingan Ganda sebelumnya, yakni WAT Kumlot. Sekalian juga ia mengambil bookingan kandang WAT Sadewa. “Tadinua mau sekalian dengerin burung yang ada. Eh, ternyata tidak ada yang bisa dipantau dan didengar. WAT BF memang luar biasa. Produknya laku karena kualitas produknya menang bagus-bagus,” ungkap Sarta.

Sarta menambahkan, Ganda adalah pemain lawas yang belum lama ini aktif kembali. Dulu ia sempat ternak dan eksis di lomba. Namun, setelah itu vakum lama. Baru beberapa bulan ini “turun gunung” dan akan aktif lagi ke lapangan. Sebagai persiapannya, ia mulai berburu amunisi untuk ke lapangan. Diantaranya, mengambil dari WAT BF.

 

Tinggalkan Komentar