Tugas Berat H. Abdul Latif Menjaga Nama Besar Prosper 1234 BF Bandung, Siap Lanjutkan Trend Positif Sukses di Arena Konkurs & Kandang Baru
Sosok yang satu ini memang sangat berpengaruh besar dalam perjalanan Prosper 1234 BF Bandung. Tidak lama setelah Prosper 1234 BF hadir meramaikan dunia perkutut Tanah Air 6 tahun lalu, H. Abdul Latif ikut mendukung Agus Handoyo selaku owner Prosper 1234 BF, meski tidak secara langsung. Baru pada tahun 2023 H. Latif terlibat langsung dan berandil besar saat Prosper 1234 bikin gebraka. Yang diantaranya, ditandai dengan merekrut sejumlah jawara nasional (Naga Bonar, Black Mamba, Pujangga, dll.) hingga mendominasi klasemen LPI musim konkurs 2023. Bendera Prosper 1234 Team pun berkibar pada 2023-2024 dengan sejumlah amunisi jawaranya.

H. Abdul Latif Panglima Prosper 1234 Team, di lapang dan kandang.










BANDUNG, agrobisburung.com – Sosok yang satu ini memang sangat berpengaruh besar dalam perjalanan Prosper 1234 BF Bandung. Tidak lama setelah Prosper 1234 BF hadir meramaikan dunia perkutut Tanah Air 6 tahun lalu, H. Abdul Latif ikut mendukung Agus Handoyo selaku owner Prosper 1234 BF, meski tidak secara langsung. Baru pada tahun 2023 H. Latif terlibat langsung dan berandil besar saat Prosper 1234 bikin gebraka. Yang diantaranya, ditandai dengan merekrut sejumlah jawara nasional (Naga Bonar, Black Mamba, Pujangga, dll.) hingga mendominasi klasemen LPI musim konkurs 2023. Bendera Prosper 1234 Team pun berkibar pada 2023-2024 dengan sejumlah amunisi jawaranya. “Saya dipercaya Boss Agus Handoyo untuk membenahi kandang sekaligus juga berburu jawara untuk materi indukan kedepannya. Alhamdulilah, target pertama sesuai yang diharapkan,” ujar H. Abdul Latif.







Pada awal 2024 pun, H. Latif merekomendasikan kepada boss Agus Handoyo untuk memindahkan total seluruh kandang yang sebelumnya berada diatas danau Saguling (belakang Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kab. Bandung Barat), ke markas baru di Parakanmuncang , Kab. Sumedang, Jawa Barat. Akhri 2024 kandang baru Prosper 1234 akhirnya beres, yang ditandai dengan peresmian dan syukuran kandang plus lapang baru oleh Ketua Umum dan dihadiri sejumlah tokoh serta pengurus P3SI Pusat. Kandang baru sudah setahun berjalan produksi dan lapangan baru pun aktif digunakan untuk latihan Kungmania setempat. “Alhamdulillah, satu persatu tugas saya beres. Kandang baru sudah mulai produksi. Hasil produksinya juga mulai memperlihatkan hasil positif. Selain untuk pengembangan kandang, anakan trah juara juga banyak menyebar keberbagai daerah lintas blok,” ungkap H. Abdul Latif.


Belum beres sampai disitu. Tugas H. Abdul Latif yang harus dihadapi selanjutnya cukup berat. Selain membangun kembali Prosper 1234 BF dari nol, dengan konsep kandang baru yang lebih selektif dan efisien, sambil berjalan ia juga harus menjaga eksistensi Prosper 1234 Team di arena konkurs. Memang aktifitas Prosper 1234 Team di musim konkurs 2025 kali ini tak sedahsyat dulu. Hal ini dikarenakan selain masih fokus di kandang baru juga kebetulan kesibukan di dunia bisnis H. Abdul Latif yang tak bisa ditinggalkan. “Ya, sejak awal 2025 memang agenda kerjaan saya sedang padat. Jadi aktifitas ke lapangan berkurang dan tidak seaktif dulu. Di event LPI pun kita hanya ikut dibeberapa kali. Alhamdulillah, sekarang kerjaan sudah mulai longgar. Insyaalloh mulai gass lagi,” katanya.
Prosper 1234 Team kembali hadir di LPI #5 HUT P3SI di Cirebon (12-13/7/25). Kembalinya salah satu tim besar asal Jabar ini ditandai dengan keberhasilan mengantarkan salah seekor andalannya , Napoleon (Jasika) meraih juara 1 piyik bebas. Dikawal langsung Panglima Prosper 1234 H. Abdul Latif, Napoleon tampil meyakinkan sekaligus menegaskan jika Prosper 1234 Team masih ada.
Berlanjut ke gelaran bergengsi di Jabar, Napoleon yang kembali dikawal labgsung Panglima H. Latif, juga berhasil meraih gelar terbaik piyik bebas di Liga Sumaci #4 Majalengka (27/7/25). Sekaligus juga semakin mengokohkan Napoleon dipuncak klasemen sementara Liga Sumaci 2025. Pembuktian kualitas Napoleon bersama kawalan tangan dingin Panglima H. Latif kembali ditunjukkan di LPJB #7 Garut (31/8/25). Napoleon kembali meraih podium pertama di kelas paling bergengsi, piyik bebas. “Alhamdulillah, Napoleon masih mampu membuktikan kualitasnya. Selanjutnya siap bersaing di LPI #7 Piala Raja Yogyakarta, akhir pekan ini,” tandasnya.
Tinggalkan Komentar





Tinggalkan Komentar