Amunisi Terkini Prima Rasa Team Bandung Siap Lanjutkan “Tongkat Estafet”, Jawara Bulgary Stabil, Blantika Istimewa & Land Cruiser Reborn Ngorbit

Prima Rasa Team yang dinakhodai Big Boss Dede (Ade Suryana Teddy) memang luar biasa, “gak ada matinya”. Stok amunisi melimpah, kualitasnya oke punya pula. Andalan-andalan utamanya bergiliran moncer, disambung lagi muncul jago-jago Baru juga unjuk kualitas. Seperti yang terjadi pada gelaran lomba akhir pekan lalu, Minggu (31/8/25). Prima Rasa Team dengan komando Panglima BK menurunkan hampir semua amunisi siap lomba di 3 gelaran penting lintas blok. Total lebih dari 25 burung dikerahkan di 3 lokasi, yakni Semarang, Sumenep dan Garut. Sebagai ajang pemantapan menjelang perhelatan Akbar LPI #8 Piala Raja Jogja, akhir pekan ini. Prima Rasa Team kembali melakukan aksi borong piala di 3 lomba dalam sehari.

Tinggalkan Komentar

BANDUNG, agrobisburung.com – Prima Rasa Team yang dinakhodai Big Boss Dede (Ade Suryana Teddy) memang luar biasa, “gak ada matinya”. Stok amunisi melimpah, kualitasnya oke punya pula. Andalan-andalan utamanya bergiliran moncer, disambung lagi muncul jago-jago Baru juga unjuk kualitas. Seperti yang terjadi pada gelaran lomba akhir pekan lalu, Minggu (31/8/25). Prima Rasa Team dengan komando Panglima BK menurunkan hampir semua amunisi siap lomba di 3 gelaran penting lintas blok. Total lebih dari 25 burung dikerahkan di 3 lokasi, yakni Semarang, Sumenep dan Garut. Sebagai ajang pemantapan menjelang perhelatan Akbar LPI #8 Piala Raja Jogja, akhir pekan ini. Prima Rasa Team kembali melakukan aksi borong piala di 3 lomba dalam sehari.

Roy Fajri Kawal Amunisi Primrasa di Semarang
Borong piala di Semarang.

Di Liga Laga Bintang Jateng #5 “Marina Cup 2025” Semarang, menurunkanc amunisi pilihan terbaik kombinasi jago lawas dan jago anyar. Hasilnya sanga membanggakan. Ruby Star (ABABIL) meraih juara 4 DS, Kimba (APOLLO) juara 6 DS, Bulgary (HM PJR) Juara 1 DY, Montera (BATU SANGKAR) juara 6 DY, Lentera (PRIMA RASA) juara 1 PH dan Mustang (BDS) Juara 3 PH.

Kemudan, di Liga Perkutut Sumenep #6, mengerahkan amunisi anyar yang sedang menjalankan “diklat” di markas Prima Rasa blok Timur (Madura). Hasilnya sangat luar biasa juga membanggakan. Land Cruiser Reborn (ARTA DURIGA) meraih juara 1 PB dan Blantika (JSK AKYUN) juara 1 PY. Keduanya merupakan rekrutan anyar Panglima BK. LC Reborn masuk skuad utama, sedangkan Blantika lebih dulu masuk. Keduanya sudah membuktikan kualitasnya tak bisa dianggap enteng. Terutama Blantika, seperti diakui BK, burung ini benar-benar menunjukkan keistimewaannya. Potensial ‘ekpat kelir’. “Blantika mewah. Nyaris empat kelir di Sumenep. LC Reborn juga top,” ungkap BK.

BK (kiri) & Boss Dede Prima Rasa.

BK menambahkan, harus diakui pula jika Boss Dede memang memiliki indra ke 9. Saat merekrut Blantika, posisi dalam keadaan mau membeli burung jawara. Bahkan, penawaran sudah berkisar diharga Rp 200 juta. Eh, ternyata Boss Dede justru berpaling ke burung yang masih bahan. Luar biasa indranya, sangat sensitif,” tambah BK. Sementara di Liga Perkutut Jawa Barat #7 Garut, mayoritas menurunkan amunisi lapis kedua. Meski tak maksimal karena kendala cuaca yang kurang mendukung, namun masih tetap eksis dijalur podium. Lexus (CIE) juara 5 PY, Coban (COBAN) juara 15 PY dan Akio Jr. (CKM) juara 6 PH.

Catatan khusus untuk amunisi terkini Prima Rasa Team yang baru direkrut. Berkat prestasi membanggakan yang ditorehkan diawal kiprahnya, muka-muka baru ini siap melanjutkan “tongkat estafet’, menjaga nama besar Prima Rasa Team tetap “fight” di “zona perang Bintang”. Sederet amunisi jempolan Prima Rasa Team ini sebagian merupakan jebolan dari peternak ternama Tanah Air. Namun, tidak sedikit pula yang berasal dari peternak biasa yang namanya kurang familier. Ini lah justru salah satu kelebihan Prima Rasa Team. Hasil pantauan “tangan dingin” BK dan “good feeling” Boss Dede yang mampu mengangkat peternak pinggiran potensial dan “menyulap” burung biasa jadi luar biasa. Akhirnya skuad Prima Rasa Team kini menjelma menjadi “kekuatan dahsyat” yang tidak hanya mampu bersaing di level atas, bahkan juga mendominasi disetiap gelaran lintas blok. Sekali lagi, Prima Rasa Team memang menjadikan “Jabar Istimewa”.

Tinggalkan Komentar