Jawara Munaroh Milik Agustardi Tanjung Pinang, Dua Kali Tampil di LPI Langsung Menyabet Supremasi Podium 1
Kungmania yang satu ini kiprahnya memang low profile namun jangan ditanya kalau urusan amunisi lombanya, pastinya selalu bisa the best kualitasnya. Adalah Agustardi, kungmania asal Tanjung Pinang Kepri ini namanya semakin dikenal kungmania tanah air setelah beberapa amunis hebatnya yang diboyong dari Jawa mencetak prestasi gemilang. Plus rekor istimewa terbaru jawara Munaroh (Doel) yang melesat di podium pertama LPI #6 Cakraadiningrat II Cup 2025 di Bangkalan dengan raihan prestasi juara pertama dewasa yunior .











BANGKALAN, agrobisburung.com – Kungmania yang satu ini kiprahnya memang low profile namun jangan ditanya kalau urusan amunisi lombanya, pastinya selalu bisa the best kualitasnya. Adalah Agustardi, kungmania asal Tanjung Pinang Kepri ini namanya semakin dikenal kungmania tanah air setelah beberapa amunis hebatnya yang diboyong dari Jawa mencetak prestasi gemilang. Plus rekor istimewa terbaru jawara Munaroh (Doel) yang melesat di podium pertama LPI #6 Cakraadiningrat II Cup 2025 di Bangkalan dengan raihan prestasi juara pertama dewasa yunior .







Agustardi PC (Pondok Ciung) mengatakan bahwa sebenarnya pengalaman turun di lomba LPI baru dua kali, pertama di LPI Cirebon dan kedua di LPI Cakraadiningrat di Bangkalan. Dengan mental tarung yang dimiliki jawara Munaro menemukan ritme terbaiknya untuk bertarung dengan “ddengkot” jawara jawara khususnya para penghuni LPI 2025. Pukulan pukulan terbaiknya mampu ditampilkan di LPI Bangkalan dan membuat lawan lawannya harus “terdepak” dari jalur juara yang akhirnya direbut Munaroh, podium pertama.



Taufik sang mekanik jawara lomba milik Agus Tardi asal Tanjung Pinang ini mengatakan bahwa sebenarnya semua jawara yang diturunkan di LPI Bangkalan semua siap tarung, namun nampaknya Munaroh menemukan style bertarungnya yang membuatnya menguasai permaina di dewasa yunior. “Style bertarungnya mulai terlihat, sekali ngejoss langsung meraih poin terbaik yang membuat Munaroh memimpin selama permainan di kelasnya dan keberhasilan ini menjadi awal karir Munaroh di jenjang Nasional, ” kata Taufik

Agustardi sendiri terbilang pemain baru di hobi perkutut namun berkat kolaborasi dengan Taufik Jombang yang mempercayakan beberapa jawara muda di Jawa namanya langsung diperhitungkan di lapangan. Adapun koleksi jawara yang dikawal Taufik adalah jawara Jelita (Fajar), Munaroh (Doel) dan Sensasi (Atlas) sementara di markas besar PC BF milik Agustardi ada jawara Exoti (BTC), Sintayong (Sunan), Megatron (BLK) dan juga Den bagus (MJ). Nama nama tersebut sering melenggang menjadi BOB (Best Of the bst) saat dilombakan termasuk di Tanjung Pinang Kepri. “Saya merasa senang ternyata perkutut asyiknya luar biasa dan sepertinya breeding akan saya lakoni dan saat ini sudah ada 10 kandang untuk semua jawara lombanya siap dicemplungkan ke kandang ternak,” papar Agustardi.
Tinggalkan Komentar





Tinggalkan Komentar