Produk Terkini 2 Peternak Legendaris Tasikmalaya Merajai Liga Ladini P3SI Pengda Garut #3, Blue Star (WAT) Semakin Mapan & J&J (WA) Mencuri Perhatian
Liga Ladini P3SI Pengda Garut 2025 memasuki putaran ketiga. Kembali digelar di lapangan Nagrog, Karangpawitan, Kab. Garut, Kamis (19/6/25). Antusiasme luar biasa ditunjukkan peserta yang berasal dari Garut, Bandung, Sumedang dan Tasikmalaya. Ajang ini sebagai persiapan menjelang Liga Perkutut Jawa Barat (LPIB) #5 Bupati Cup Ciamis, 29 Juni 2025. Kemudian, lanjut hajatan kolosal LPI #5 HUT P3SI – Piala Walikota Cirebon, 12-13 Juli 2025.
Juara kelas piyik yunior.
GARUT, agrobisburung.com – Liga Ladini P3SI Pengda Garut 2025 memasuki putaran ketiga. Kembali digelar di lapangan Nagrog, Karangpawitan, Kab. Garut, Kamis (19/6/25). Antusiasme luar biasa ditunjukkan peserta yang berasal dari Garut, Bandung, Sumedang dan Tasikmalaya. Ajang ini sebagai persiapan menjelang Liga Perkutut Jawa Barat (LPIB) #5 Bupati Cup Ciamis, 29 Juni 2025. Kemudian, lanjut hajatan kolosal LPI #5 HUT P3SI – Piala Walikota Cirebon, 12-13 Juli 2025.
Kali ini, podium utama didua kelas yang dilombakan dikuasai produk 2 Peternak Legendaris asal Tasikmalaya. Ya, di kelas piyik yunior, 3 produk terkini WAT BF berhasil menembus papan atas. Blue Star penpilannya semakin mapan dan berhasil meraih juara 1. Blue Star meraih 3 warna 3 babak dan 2 hitam 1 babak. Kemudian, Nagita yang baru naik kelas meraih juara 2 dan Nagata mengawali debutnya dengan meraih juara 5. Amunisi potensial terbaru WAT BF ini dikawal duet Kurman Utamanya Bandung dan Opik TSL Cimahi. “Alhamdulillah, Blue Star tampil stabil dan semakin mapan. Nagita menyusul dibabak terakhir menyalip pesaingnya, sehingga meraih juara kedua. Sedangkan Nagata adalah adik dari Blue Star baru pertama kali tampil,” jelas Kurman Utamanya.
Sementara di kelas piyik hanging, Warna Agung BF berhasil menguasai papan atas. Bahkan, debutan J&J (WA H.25) yang meraih juara 1 tampil istimewa dengan Raihan 3 warna hitamnya. Burung belia ini mencuri perhatian kinamia yang menyaksikan dipinggir lapangan. Kemampuannya luar biasa meski usianya masih belia. Nyaris tak ada lawan. Sedangkan juara kedua juga diraih produk WA lainnya yang bernama Diva (WA R.8). “Penampilan J&J sangat menonjol. Jadi perhatian, bahkan nyaris tidak ada lawan. Pesaingnya justru masih produk WA juga,” ujar Erwin Djaya, salah seorang peserta dari Bandung, yang merangkap Duta LPI #5 HUT P3SI Cirebon.
Panitia yang dinakhodai H. Mulya Elsa selaku Ketua P3SI Pengda Garut, mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak. Sehingga gelaran berlangsung sukses dan lancar. “Semoga kungmania Garut khususnya, dan umumnya kungmania Tanah Air bisa semakin maju dan berkembang. Aamiin,” harapnya.
Tinggalkan Komentar
Tinggalkan Komentar