Pulang dari Semarang Jawara Revolusi Diproyeksikan Langsung Masuk Kandang, Hendry WAT Tasikmalaya Isyaratkan Tambah Amunisi Baru yang “Menyentuh Hati”

Seperti yang sudah dikatakan Hendry WAT sebelumnya, sesuai transaksi Revolusi, bahwa ia memang sudah mengagendakan untuk hadir langsung ke lapangan Royal Family Semarang, tempat digelarnya konkurs nasional LPI #3 Tugu Muda Cup 2025. Selain dalam rangka membawa pulang jawara muda Sukatani (Atlas) yang di-take over dari Henry Atlas Semarang 2 pekan lalu, juga sekalian memboyong pulang Revolusi, yang juga baru di-take over dari JBM Team Malang dengan transaksi fenomenal senilai Rp 400 juta, sepekan lalu.

Tinggalkan Komentar

Hendry WAT & Watma WAT bersama kungmania Indonesia di Semarang.

TASIKMALAYA, agrobisburung.com – Seperti yang sudah dikatakan Hendry WAT sebelumnya, sesuai transaksi Revolusi, bahwa ia memang sudah mengagendakan untuk hadir langsung ke lapangan Royal Family Semarang, tempat digelarnya konkurs nasional LPI #3 Tugu Muda Cup 2025. Selain dalam rangka membawa pulang jawara muda Sukatani (Atlas) yang di-take over dari Henry Atlas Semarang 2 pekan lalu, juga sekalian memboyong pulang Revolusi, yang juga baru di-take over dari JBM Team Malang dengan transaksi fenomenal senilai Rp 400 juta, sepekan lalu.

Hendry WAT & Watma WAT bersama kungmania Indonesia di Semarang.

Hendry WAT juga menyaksikan langsung perjuangan Revolusi di kelas bergengsi dewasa senior. Penampilan Revolusi tetap membanggakan, karena berhasil membuktikan kualitasnya saat bertempur di arena laga. Hasil akhir finish diposisi runner-up, Hendry WAT pun tetap bersyukur atas pencapaian maksimalnya di putaran ketiga LPI ini. Menanggapi keseruan pertarungan di arena laga, Hendry WAT sangat antusias dengan diterapkannya aturan baru sistem penjurian. “Mantap. Dengan aturan baru ini cukup menegangkan,” jelasnya.

WAT Team Tasikmalaya antarkan Revolusi juara 2 dewasa senior.

Revolusi telah menunjukkan kestabilannya selama mengikuti 3 putaran LPI 2025. Putaran pertama Piala Nala Surabaya juara 1 (150), kemudian putaran kedua Bupati Cup Sumenep juara 5 (80) dan putaran ketiga di Semarang juara 2 (125). Sehingga, Revolusi saat ini masih memimpin klasemen sementara dewasa senior LPI 2025.

Team Wat Tasikmalaya

Setelah mengawal langsung perjuangan Revolusi di Semarang, Hendry WAT mengaku bangga dan sudah merasa cukup puas atas pencapaian dan prestasinya. Namun, meski saat ini Revolusi sedang kondisi “on fire” (siap tempur), Hendry WAT sudah sejak awal akan memproyeksikannya masuk kandang ternak untuk memperkuat formasi kandang terbaru WAT BF yang bertabur materi trah juara. Bahkan, Revolusi akan masuk ke kandang ternak lebih awal. “Ya, mungkin Revolusi akan saya ternakan langsung. Biar bisa langsung produksi. Dipasangkan dengan betina istimewa yang sudah disiapkan,” ujarnya.

Serah terima jawara Revolusi dari H Abdullah M Faisol ke Hendry Sobanddi

Sebagai antisipasinya, Hendry WAT juga mengisyaratkan jika dalam waktu dekati ini ia akan kembali melakukan aksi perburuan burung kualitas lomba. Bahkan, di Semarang ia sudah mengincar sejumlah burung-burung juara sesuai kriterianya.  “Selama ada burung yang menyentuh hati saya, akan terus ditambah amunisi untuk lomba. Fokusnya saya akan cari burung yang ada sentuhan. Karena banyak burung bagus, tapi enggak’ sesuai hati saya. Sekarang saya cari burung yang ada sentuhannya. Kalau cari burung bagus banyak. Semua burung sekarang sudah bagus-bagus,” pungkasnya.

Tinggalkan Komentar