Bulgary Hasil Transaksi “Gercep” BK, Produk HM PJR BF Sumenep yang Bikin Kejutan & Jaga Reputasi Prima Rasa Team di LPI #1 Surabaya
Aksi *Gercep” (gerak cepat) kembali dilakukan Panglima BK. Transaksi kilat setelah memantau burung prospek saat lomba baru berjalan satu babak dalam gelaran konkurs nasional. Ini terjadi di hari kedua gelaran bergengsi LPI #1 Piala Nala Surabaya (16/2/25). Setelah keliling lapangan terpantau salah satu peserta dengan nomor gantangan 322 kelas dewasa yunior yang tampil menonjol. Tak menunggu lama, BK pun langsung melakukan negosiasi dengan pemilik burung dan berujung “deal”.
Primarasa Team Bandung
SURABAYA, agrobisburung.com – Aksi *Gercep” (gerak cepat) kembali dilakukan Panglima BK. Transaksi kilat setelah memantau burung prospek saat lomba baru berjalan satu babak dalam gelaran konkurs nasional. Ini terjadi di hari kedua gelaran bergengsi LPI #1 Piala Nala Surabaya (16/2/25). Setelah keliling lapangan terpantau salah satu peserta dengan nomor gantangan 322 kelas dewasa yunior yang tampil menonjol. Tak menunggu lama, BK pun langsung melakukan negosiasi dengan pemilik burung dan berujung “deal”.
Bulgary adalah produk HM PJR BF Sumenep, yang mengawali debutnya di gelaran nasional. Ketika babak pertama langsung mencuri perhatian BK saat memantau lawan-lawan Mount Blank di kelas dewasa yunior. “Setelah mendengarkan suaranya saya langsung putuskan untuk membelinya. Karena gurung ini memiliki masa depan cerah,” jelas BK.
Sebagai tim besar yang syarat pengalaman, Prima Rasa Team dibawah kendali Panglima BK berhasil mempertahankan reputasinya di pentas nasional LPI 2025. Dalam menghadapi ketatnya persaingan di level atas hari kedua LPI #1 Surabaya we, Prima Rasa Team tampil “fight’ dan kembali meraih podium pertama di kelas dewasa yunior melalu rekrutan barunya, Bulgary.
Burung bergelang HM PJR Ini tampil menjanjikan sejak babak pertama yang langsung “masuk radar pantau” BK dan diprediksi bisa berpotensi juara. Terbukti, prediksi BK tak meleset. Bulgary pun melesat ke puncak.
Sementara itu amunisi utama Prima Rasa Team lainnya yang dikawal Roy Fajri-Budi Artis, yakni Desy Ratnasari Reborn (IBO) dan Mount Blank (TMC) yang tampil dibawah performa masih eksis dijalur podium. Desy meraih juara 10 dewasa senior dan Mount Blank juara 5 dewasa yunior. Di hari pertama (15/2/25), Ducati (CTP) 13 piyik bebas, Kemuning Prima (DKA) 18 dan Rollroyce (Netizen) 22 piyik yunior, serta Lexus (CIE) 7 hanging.
Tinggalkan Komentar
Tinggalkan Komentar