Gelaran regional perdana di lapangan baru P3SI Pengda Garut yang berlokasi di Jl. Nagrog, Karangpawitan, Kab. Garut, Minggu (24/11/24) berlangaung sukses. Lima blok gantangan yang tersedia hampir terisi full. Peserta didominasi dari wilayah Jabar. Lapangan yang nyaman didukung cuaca cerah dan suara burung lebih jelas terdengar. Kungmania cukup menikmati jalannya lomba. Di masing-masing blok para “bobotoh” silih bergantian meneriakan nomor gantangan sebagai tanda burung bunyi.
GARUT, agrobisburung.com – Gelaran regional perdana di lapangan baru P3SI Pengda Garut yang berlokasi di Jl. Nagrog, Karangpawitan, Kab. Garut, Minggu (24/11/24) berlangaung sukses. Lima blok gantangan yang tersedia hampir terisi full. Peserta didominasi dari wilayah Jabar. Lapangan yang nyaman didukung cuaca cerah dan suara burung lebih jelas terdengar. Kungmania cukup menikmati jalannya lomba. Di masing-masing blok para “bobotoh” silih bergantian meneriakan nomor gantangan sebagai tanda burung bunyi.
Panitia Pengda Garut, sukses.Prima Rasa Team mendominasi.
Di kelas piyik bebas yang didominasi burung-burung dewasa tak menunjukkan penampilan terbaiknya. Bahkan, tak ada burjng yang tampil menonjol. Persaingan cukup ketat dengan selisih nilai yang tipis. Kapten andalan anyar Prosper 1234 Team Bandung bergelang Atlas, kali ini memimpin dikelasnya. Ditempel Putra Galuh (ABC) andalan H. Susno RJE yang tetap konsisten dijalur podium. Inovasi (WA) andalan lawas Budy Bud”s Garut dan Menawan (T2L) andalan Bintang Agung Team Bandung, meramaikan persaingan dan menduduki peringkat 3-4.
Ketua Pengda Garut & kungmania Jabar.
Piyik bebas, Kapten memimpin.
Di kelas piyik yunior, Defender Reborn andalan antar Dede Prima Rasa Bandung, masih tangguh. Burung muda bergelang Thomas ini mampu menguasai persaingan di kelas kerekan setengah tiang. Posisi kedua ditempati Dirgantara (GIA) andalan Gagan Bandung. Disusul diposisi 3-5: Bintang Panorama (Bromton) andalan Joni Manik Bandung, Rangga Gading (TL) milik Dede Prima Rasa yang tampil mewah dan Lady Boy (Konta) andalan Cuhendra Konta Bandung, yang menyatakan “come back”.
Juara piyik yunior, Defender Reborn terbaik.Juara piyik hanging, dikuasai Prima Rasa Team.
Di kelas piyik hanging, persaingan tak kalah menariknya. Peringkat 1-2 dikuasai amunisi anyar Dede Prima Rasa, Kemuning Prima (DKA) dan Bolu Keju (Amuse). Posisi 3-4 ditempati Predator (Graha) andalan anyar Xena-ASP Team dan Labubu (I-One) andalan anyar H. Iwan Jarwo yang tetap eksis dijalur podium.
Tinggalkan Komentar