Song Of Joy Lantunkan Suara Indahnya di Sumedang, Sintabrata Boyong 4 Piala ke Markas Bintang Agung BF Bandung

Di Sumedang, SOJ melantunkan suara indahnya yang menonjolkan irama. Babak pertama diawali dengan perolehan 2 warna hitam, belum panas. Babak berikutnya langsung tancap gass. Babak kedua & tiga memperoleh 3 warna. Meski sempat mendapat perlawanan dari para pesaingnya, namun SOJ mampu mempertahankan posisinya. “Kemarin SOJ nariknya bagus sekali. Semoga kedepannya bisa lebih baik lagi. *zz,” harapnya.

SOJ merupakan nama burung andalan Sintabrata ketika masih aktif dulu pada awal 2000-an. Ia berharap kejayaannya dulu bersama SOJ bisa kembali terulang melalui andalannyaa saat ini. Ia juga memberi nama jagoan sebelumnya, Bintang Agung, yang juga nama andalannya dulu.  “Peternaknya (Koh Yanto T2L) dulu pernah punya burung di kasih nama SOJ ring ACC. Burungnya luar biasa bagus jadi cita-cita mau dikasih nama itu lagi,” ungkapnya.

Sintabrata bahkan sukses memborong piala KSL Cup ke markas Bintang Agung BF Bandung setelah 3 andalan lainnya juga masuk nominasi kejuaraan. Buldozer (T2L) meraih juara 8 piyik yunior, kemudian Bintang Agung (Yong) andalan lawasnya, meraih juara 12 dewasa bebasbebas dan Tornado (CMM) meraih juara 10 piyik hanging. Musim lomba tahun 2023 ini, Sintabrata berpotensi kembali mengulangi kejayaannya tahun lalu, yang sukses mengantarkan Bintang Agung ke puncak LPJB 2022 dan eksis di papan atas nasional.

Selain mengandalkan keempat jagoannya tersebut, Sintabrata juga sedang menyiapkan amunisi lainnya hasil kebun sendiri di markas baru Bintang Agung BF Bandung. Dengan materi indukan pilihan terbaik yang di koleksinya sejak tahun lalu dan kini sedang produksi. Diharapkan dalam waktu dekat ini beberapa generasi juara bisa tampil di arena konkurs. Tahun lalu, sempat muncul Bintang Agung Junior di kelas piyikan. AB-END