Jaka Swara Istimewa, Song Of Joy & Jaka Tingkir Ngorbit, Dominasi WA Lengkapi “Tasik Day” di KSL Cup Sumedang

Panitia KSL Cup 3 smd

Panitia KSL Cup 3 smd

SUMEDANG, Agrobisburung.Com – Kemeriahan event “Karaton Sumedang Larang Cup 3” di Lapang Cisarua Sumedang, Minggu (2/7), ditandai dengan dihadirinya langsung para petinggi Karaton Sumedang Larang dan pengurus P3SI Pengwil Jabar. Peserta yang berpartisipasi hampir full tantangan. Event regional hajatan P3SI Pengda Sumedang ini menjadi pestanya kung mania se-Jabar. “Kami turut bangga bisa berperan andil dalam melerstarikan dan membudidayakan burung perkutut sebagai warisan leluhur,” ujar Radya Anom Raden Lucky Johari Soemawilaga dalam kata sambutannya.

Panitia KSL Cup 3 smd
Juara di panitia.

Event kali ini tak berlebihan jika disebut “Tasik Day” (Harinya Tasikmalaya). Ya, karena juara 1 disemua kelas diisi produk Tasikmalaya. Juara 1 kelas dewasa bebas adalah Jaka Swara bergelang WA milik H. Nono Ganesha Majalengka. Kemudian juara 1 piyik yunior ditempati Song Of Joy yang bergelang T2L milik Sintabrata Bintang Agung Bandung. Sedangkan juara 1 piyik hanging ditempati Jaka Tingkir ring WA milik Odoy Tasikmalaya.

Juara dewasa bebas smd
Ganesha Team antarkan Jaka Swara ‘come back’.

Jaka Swara (gantangan 192) yang baru kembali dari pertapaan, langsung mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Tampil maksimal ditiga babak sudah cukup baginya untuk bisa meraih juara pertama. Sementara pesaingnya, Super Jendral (194), menempati runner-up. Yang menarik, Super Jendral adalah andalan Robby WA Tasikmalaya. Jadi dua produk WA beda pemilik berseteru di kelas bergengsi ini.  Sedangkan Boban yang menduduki posisi ketiga, tampil pertama kalinya di kelas dewasa bebas. Pada penampilan perdananya, burung bergelamg TMC ini menempati 3 besar LPI #4 BSD.

3 Besar dewasa bebas.
WA mendominasi.

Song Of Joy (SOJ) tampil cukup meyakinkan, terutama di tiga babak terakhir. Dikawal langsung Sintabrata, SOJ belum panas di babak pertama, langsung tancap gas di babak kedua hingga menutup babak keempat. Pesaingnya adalah Si Pitung andalan Alay Lugina Bandung, yang baru kembali aktif ke lapangan. Si Pitung sempat menempel ketat SOJ, yang diikuti Kimba (Apollo) andalan Dede Prima Rasa Team, yang telat start.

Juara piyik yunior smd
Prima Rasa Team bersama Raja.

Sementara di kelas hanging, Jaka Tingkir berhasil mengatasi perlawanan Pratista Halimpu (Pratista) milik Ojie Pratista Bandung, dan Relawan (Pujangga) andalan kolaborasi H. Bowo-H. Azis Cirebon. Pratista Halimpu merupakan debutan Ojie, yang juga adik dari andalan sebelumnya, Pratista Asoy. Sedangkan Relawan adalah melanjutkan keberhasilannya menempati 3 Besar di LPI #5 BSD pekan sebelumnya.

Cirebon Team. Merah Putih, Relawan masuk nominasi lagi.
Bintang Agung Team Bandung orbitkan SOJ.
Warna Agung (WA) Tasikmalaya yang dinahkodai Robby dan didampingi Arie Tan, berhasil mendominasi kejuaraan setelah menempatkan 5 produknya di semua kelas. Selain Jaka Swara dan Super Jendral di kelas dewasa, produk WA juga ada diposisi ke-12 piyik yunior, dengan nama Bintang Blorok milik Dede Suryana Ciamis. Kemudian di kelas hanging, selain menempatkan Jaka Tingkir sebagai juara juga burung debutan lainnnya, Inovasi milik Odoy Tasikmalaya. Pencapaian ini sekaligus melengkapi “Tasik Day” di KSL Cup. AB-AMA/end
Petinggi KSL & Dede Prima Rasa Bandu

Tinggalkan Komentar