SUKABUMI, Agrobisburung.Com –Sebagai tim tamu, Jimat Betawi BF yang dimotori Ridwan Sebastian Jakarta, mampu menunjukkan eksistensinya di kandang lawan. Hadir dengan amunisi pilihan, Jimat Betawi tampil dominan pada gelaran Ladini P3SI Pengda Sukabumi, Minggu (27/11/22). Di kelas piyik yunior, Jimat Betawi sukses menempatkan dua andalannya, yakni debutan Guest Star (Jimat Perkutut) yang meraih juara pertama, kemudian andalan lawasnya Gagak Lumayung (Jimat Perkutut), yang menempati podium keenam. Guest Star usia 4 bulan (JP K.69) langsung turun di piyik yunior, baru diambil dari Jimat Perkutut seangkatan dengan Paparaca. Sedangkan Gagak Lumayung (JP K.111), kondisi kurang fit masih masuk ke-6. “Sementara Sekar Ayu produk sendiri (Jimat Betawi K.03: JP K.82 x Biola K.5),” ungkap Ridwan.
Jimat Betawi Jakarta, tamu yang menjadi bintang
Diposisi kedua ditempati Escobar, andalan H. Ade SBR Sukabumi. Escobar merupakan langganan juara produk terkini SBR, yang sudah eksis selama 3 bulan terakhir sejak kelas hanging hingga kini naik ke setengah tiang. H. Ade SBR juga sukses menempatkan andalan anyarnya, Erdogan diposisi ke-9 dikelas yang sama.
Ketua Pengda baru, Herman Putra Jampang.
Di kelas hanging, Lembu Sena produk CNR BF Sukabumi, sukses menjadi jawara setelah mengalahkan andalan anyar H. Ade SBR, Fortuner. Kedua burung muda ini tampil cukup menjanjikan, hingga tembus ke papan atas. Usai gelaran, Lembu Sena alhirnya di-take over AB BF Sukabumi. Sedangkan Fortuner cukup mencuri perhatian dengan raihan posisi runner-up.
H. Ade SBR (kiri) & Aep CNR.
Ladini atau latihan dinilai ini merupakan gelaran perdana kepengurusan baru P3SI Pengda Sukabumi, yang kini dinahkodai Herman Putra Jampang. Ladini berjalan sukses dan lancar, yang ditandai dengan penuhnya gantangan yang tersedia. Bahkan, Ladini ini juga menyita perhatian kungmania yang menyaksikan dipinggir lapangan. “Terimakasih atas dukungannya. Mohon maaf jika ada kekurangan dan kesalahan,” ujar H. Herman PJ.
Tinggalkan Komentar