H. Agus Sabila (kiri) & H

CIAMIS, Agrobisburung.Com – Memasuki tahun ketiga aktif didunia perkutut, Sabila Kencana BF Ciamis yang digawangi H. Dadang dan H. Agus Sabila secara perlahan tapi pasti, terus menunjukkan peningkatan jenjang prestasi. Diawal kiprahnya lebih banyak mengandalkan jago-jago produk peternak lain. Kini Sabila Kencana BF makin “pede” dengan jago-jago hasil kebun sendiri.

H. Agus Sabila (kiri) & H. Dadang didepan 60 kandang Sabila Kencana BF Ciamis
Di LPI #5 Siliwangi Cup Cirebon (27/8/22), salah seekor andalan anyarnya, Alif Kencana, berhasil membuktikan kualitasnya dengan menempati podium kedua di kelas hanging. Kemudian, di Liga Perkutut Piyik Cilacap (LPPC), Sabtu (24/9/22), Alif Kencana menempati podium pertama di kelas hanging.

Sabila Kencana Team Ciamis.
Di Cilacap, Sabila Kencana Team juga berhasil menempatkan Nabawi Kencana diposisi ke-12 hanging, kemudian Kembang Kencana juara 11 piyik yunior dan Qairo Kencana juara 12 piyik yunior. Di kelas yang sama, Sabila Kencana BF juga menempatkan dua andalan lainnya, namun produk peternak lain, yakni Prabu Kencana (KLC) juara 1 dan Misteri Kawasen (Sejati) juara 3.

Perayaan double winners di Cilacap.
Sabila Kencana Team sukses mencetak double winners di Cilacap, sekaligus mengantarkan ke puncak klasemen sementara kelas piyik yunior LPPC. Pencapaian yang sama juga berhasil ditorehkan Sabila Kencana Team di Liga Perkutut Jawa Barat (LPJB), yakni memimpin klasemen sementara kelas piyik yunior.  “Alhamdulillah, memimpin klasemen sementara kelas piyik yunior di dua liga, yakni LPPC dan LPJB. Mudah-mudahan bisa dipertahankan sampai akhir putaran. Terutama di LPJB yang persaingannya ketat,” ujar H. Agus Sabila.

H. Agus Sabila di podium
Alif Kencana, Nabawi Kencana, Kembang Kencana dan Qairo Kencana, keempatnya adalah andalan terkini Sabila Kencana BF dari hasil kebun sendiri. Amunisi terkini Sabila Kencana tersebut lahir dari beberapa kandang unggulan.
Di markas Sabila Kencana BF Ciamis, total berdiri sebanyak 60 kandang, yang hampir 80% lebih sudah terisi dan produksi. Sebagian diantaranya merupakan kandang-kandang unggulan, yang anakannya sudah membuktikan kualitasnya di arena konkurs. Alif Kencana misalnya, berasal dari kandang SK 25 (AF K.7 & Bamara D.14), kemudian Nabawi Kencana berasal dari kandang SK 18 (Magnum M
444 x Jimat K.53). Sedangkan Kembang Kencana dan Qairo Kencana keduanya berasal dari kandang yang sama, yakn SK 09 (Bamara B.10 x Jimat K.888).
H. Agus menambahkan, terdapat beberapa kandang unggulan lain yang memiliki prospek bagus. Diantaranya, SK 14 (Prosper 1234 Rinjani x Sabila K.09), kemudian SK 20 (Prosper 1234 Maestro/Naga Runting x WA), SK 24 (Sabila K.09 x PLH Anak New Era), SK 35 (Sabila K.09/Sultan Kencana x Palem SK.38), dan SK 36 (Jimat K.46 x Sabila K.09). “Sementara kandang-kandang tersebut sudah kelihatan hasilnya. Masih ada beberapa kandang lagi yang diprediksi anakannya merata dan siap ke lapang,” ungkapnya. AB-AMA

Tinggalkan Komentar