Defri Eyaka (kedua kanan) langsung deal dengan HK Team.

SUMENEP, Agrobisburung.Com – Tak salah memang jika Defri Eyaka disebut sebagai salah seorang pengorbit burung-burung bertalenta. Terbukti, sejumlah gacoan hasil buruannya sukses diberbagai gelaran. Terakhir, pada gelaran nasional LPI #2 “Arya Wiraraja Cup Sumenep (21-22/5/22), empat burung hasil rekomendasinya moncer.
Keempatnya adalah: Mandalika (Magnum) milik HSF Team juara 1 dewasa senior, Kan Arok (ACC/HSF Team Pamekasan) juara 7 dewasa senior, Lamborghini (Dede Primarasa Bandung) juara 26 dewasa yunior dan Supersonic (HK Team Pamekasan) juara 7 hanging.

Defri Eyaka (kedua kanan) langsung deal dengan HK Team.
Kehadiran Defri ke Madura kemarin juga sekaligus partisipasi sambil silaturahmi. Defri membawa orbitan teranyarnya, Supersonic (Sha-Sha Difa), yang main di kelas piyik hanging. “Alhamdulilah, burungnya sempat dikejar JH Team Madura dan akhirnya diambil oleh HK Team,” katanya. Defri menambahkan, Supersoni produk Sha-Sha Difa K.III, yang masih trah Sha-Sha Shadis x TL.

Mandalika Moncer
Pencapaian ini tentunya merupakan bukti tangan dingin Defri yang berhasil mengorbitkan banyak burung prospek untuk kemudian direkomendasikan kepada kungmania papan tas Tanah Air yang meminatinya untuk dikoleksi.  “Alhamdulilah burungnya banyak dipercaya peternak-peternak papan atas. Dan ini juga pembuktian suara dan trah sebagai no 2,” tandas Defri. AB-AMA

Tinggalkan Komentar