Bintang Samolo Semakin Mapan, Misteri Kawasen Tangguh, Produk ASP, Palem & Prosper 1234 Membanggakan di Regional Event Garut

GARUT, agrobisburung.com – Sepekan menjelang digulirkannya Liga Perkutut Jawa Barat (LPJB) musim 2022, kungmania Jabar melakukan pemanasan sekaligus persiapan terakhir, di gelaran Regional Event di lapang P3SI Pengda Garut, Jl. Babakan Loa Garut, Minggu (16/1/22). Hasilnya, sejumlah nama diprediksikan bakal memiliki harapan cerah untuk mengarungi LPJB 2022 yang akan dimulai di Majalengka pekan depan, Minggu (23/1/22).

Beberapa nama potensial yang moncer di Garut dintaranya, Bintang Samolo (ASP), Lapindo (CMM), M. Ali (JM), Ronggolawe (Prosper 1234) dan Prado (Soe), yang menempati posisi 5 Besar di kelas dewasa bebas. Bintang Samolo milik Saraya Cianjur yang sebulan terakhir ini naik kelas dewasa,  menunjukkan kematangannya. Setelah menduduki papan atas didua laga awal Liga Baringga Bandung, kali ini Bintang Samolo kembali membuktikan kemampuannya di kelas paling bergengsi. Menghadapi lawan-lawan tangguh yang mayoritas seangkatannya, Bintang Samolo mampu mengakhirinya dengan kemenangan.

Di kelas piyik yunior, posisi puncak ditempati salah satu perwakilan peserta tamu, yakni Bintang Bekas (BM) milik Dudih Bekasi. Persaingan di kelas kerekan setengah tiang ini selalu ketat karena diisi burung-burung potensial yang sebagian diantaranya peralihan dari kelas hanging. Seperti dibuktikan beberapa burung yang menjadi pesaing Bintang Bekasi, diantaranya Ceeku (Palem), Sultan Kencana (Sabila), Nagarunting (Prosper 1234) dan Pedrosa (Alvin). Keempatnya sukses melanjutkan trend positifnya dengan menduduki posisi 5 Besar.

Sementra di kelas piyik hanging, muncul salah satu nama yang sedang naik daun di kelas pemula ini, yakni Mister Kawasen (Sejati) milik H. Agus Sabila Ciamis. Pekan lalu di gelaran Kebumen Jateng, Misteri Kawasen berhasil meraih juara pertama. Kali ini burung andalan Sabila Kencana Team Ciamis terebut berhasil mengulangi suksesnya. Penampilan meyakinkan Misteri Kawasen dua pekan terakhir ini menjadi modal yang kuat sebagai salah seekor amunsi unggulan pendulang poin bagi Sabila Kencana Team untuk bisa bersaing di LPJB 2022

Penampilan menjanjikan juga diperlihatkan talenta-talenta berbakat lainnya, yang diantaranya berhasil finish di posisi 5 Besar. Seperti yang ditunjukkan dua andalan ASP Team Cianjur, yakni Super Super (KMB) dan Bintang Cilik (ASP) yang menduduki posisi kedua dan kelima. Kemudian, dua jebolan TMC Tasikmalaya, yakni Jembar dan Raden Bagus, yang menempati posisi ketiga dan keempat. Keempat burung tersebut dan peraih posisi berikutnya di 15 Besar kelas hanging, memiliki kans untuk memperoleh poin di LPJB 2022.

Diantara burung-burung yang moncer di Garut, sebagian merupakan produk-produk peternak jempolan yang tampil membanggakan. Selain ASP Cianjur dan Palem Tasikmalaya yang tetap konsisten menempatkan amunisi terbaiknya, juga diperlihatkan oleh beberapa produk Prosper 1234. ASP sukses menempatkan jagoan-jagoannya dibeberapa kelas. Selain Bintang Samolo (Saraya) juara 1 dan Bintang Baru (Asep ASP) juara 7 kelas dewasa, kemudian Super Super (Tatang ASP) dan Bintang Cilik (Asep ASP) yang menempati posisi kedua dan kelima di kelas hanging.

Sedangkan Palem Team lebih istimewa. Kali ini tercatat sebanyak 6 burung jebolan “Akademi’ Palem Tasikmalaya yang berhasil masuk nominasi kejuaraan ditiga kelas. Evoy juara 8 dewasa bebas, kemudian Ceeku dan Cikal yang merebut juara 2 dan 11 piyik yunior, serta Romeo (Santos BIG Bandung), Mr. Oboy (Palem Team) dan Silver Stone (Palem Team), yang meraih juara 8, 10 dan 12 hanging.

Sementara jebolan markas Prosper 1234 Bandung yang berhasil moncer, antara lain Ronggolawe (Henry Manila Bandung) yang naik podium keempat di kelas dewasa, kemudian Nagarunting (Sabila Ciamis) dan Nuraos (H. Ade SBR Sukabumi), yang menempati posisi keempat dan keenam di kelas piyik yunior. Ditambah Wadas Lintang (Agus Prosper 1234 Bandung), yang masuk nominasi 12 di kelas yang sama.  AB-AMA/end

https://agrobisburung.com/2022/01/16/data-juara-regional-event-garut-minggu-16-januari/