H. Nono Ganesha, bersama tiga piala yang diraihnya.
CIREBON, agrobisburung.com – H. Nono Ganesha BF Majalengka kembali membuktikan eksistensinya di pentas anggungan nasional. Selain masih ‘survive’ di hobi perkutut, belakangan ia juga makin memantapkan diri di jajaran elit hobi puter pelung nasional. Bersama jago-jagonya didua hobi yang digelutinya tersebut, H. Nono kerap naik podium kejuaraan diberbagai gelaran lintas blok.
H. Nono Ganesha, bersama tiga piala yang diraihnya.
Di puter pelung, H. Nono kembali sukses memborong piala di gelaran latber P4SI Cirebon Hadir, di Lapangan Garuda, Tegalwangi, Kab. Cirebon, Minggu (25/10/21). H. Nono berhasil meraih juara 1 & 2 kelas bergengsi (madya) dan juara 6 kelas pemula. Duet andalan H. Nono, Manohara dan Kelana Jr., menguasai papan atas kelas madya dengan merebut posisi 1 & 2. Sedangkan andalan lainnya, Semar Mesem meraih juara 6 kelas pemula.
3 Piala juara 1, 2 dan 6.
Persaingan di kelas madya memang cukup ketat. Namun duet andalannya mampu mengendalikannya sejak babak awal hingga akhir. Tercatat, hanya ada 5 burung yang mampu memperoleh bendera 5 warna di kelas madya. Yakni, nomor gantangan 16 (Manohara), 32 (Kelana Jr), 18, 13, dan 37. Namun, masing-masing hanya mendapatkannya satu babak saja, kecuali Manohara yang berhasil mencetak 5 warna dua babak, yakni di babak pertama dan ketiga.
Bersama para juara Latber Cirebon Hadir.
Di babak pertama, Manohara yang menempati gantangan 16 dan Kelana Jr. (32), bersama dengan gantangan 13, memperoleh bendera 5 warna dari sang pengadil di lapangan. Memasuki babak kedua, Manohara dan Kelana Jr. sama-sama memperoleh bendera 4 warna. Kemudian dibabak ketiga, Manohara kembali memimpin dengan raihan bendera 5 warna. Sedangkan Kelana Jr. terus menempel dengan raihan bendera 4 warna. Pencapaian Manohara dibabak ketiga ini sekaligus mengunci kemenangannya. Karena dibabak terakhir Manohara kurang kerja, dan Kelana Jr. hanya memperoleh bendera 3 warna. “Alhamdulillah atas pencapaian hari ini di Latber Cirebon Hadir,” ujar H. Nono.
H. Nono menambahkan, ketiga andalannya ini merupakan amunisi terbaik saat ini. Ketiganya punya sederet prestasi diberbagai gelaran lintas blok dan lintas organisasi, baik P5SI maupun P4SI. Manohara produk Golden 260 K.4. Kemudian Kelana Jr. (Arenna 320 K.Arjuna), dan Semar Mesem (BMW’99 K.PP 19). AB-AMA
Tinggalkan Komentar