Pemanasan Menuju Garut & Semarang, Parikesit Moncer di Latber 1st Anniversary Karang Arum Bandung 

Para juara foto bersama panitia.

BANDUNG, agrobisburung.com –Kungmania Bandung dan sekitarnya melakukan persiapan akhir sebelum berangkat ke konkurs regional Gebyar Garut (26/9/21) dan Lawang Sewu Cup Semarang (25-26/9/21). Kebetulan awal pekan ini ada agenda latber khusus hanging di lapang Karang Arum Bandung, Rabu (22/9). Sehingga kungmania Bandung memanfaatkannya untuk menggenjot jagoannya khusus di kelas pemula ini agar saat di lomba sesungguhnya nanti bisa tampil maksimal.

Para juara foto bersama panitia.

Antusiasme kungmania terhadap gelaran ini cukup tinggi. Terbukti sedianya panitia hanya akan melombakan satu blok hanging. Namun pada kenyataannya peserta melebihi batas kuota, sehingga panitia menambah satu blok lagi. Jadi total peserta hampir mencapai dua blok. “Alhamdulillah peserta antusias. Karena baru digelar lagi latber disini. Peserta mayoritas kungmania yang sering melatih disini, ditambah banyak juga dari luar,” ujar Hendrik Mix, penanggungjawab gelaran.

Kungmania Bandung yang mengawal jagoannya dipinggir lapangan.
Wowo STP (kanan) dan Shinta BA, pemain lawas yang siap come back.
Pada kesempatan ini banyak burung-burung debutan yang menunjukkan potensinya. Ada pula beberapa burung mapan yang tetap terjaga kestabilannya. Parikesit (Satelit) misalnya, sukses mengawali debutnya dengan menempati podium pertama. Menempati gantangan nomer 52, penampilan andalan Otang dari Riga Team Padasuka ini cukup konsisten. Diharapkan saat tampil di Garut nanti Parikesit bisa kembali moncer. Podium kedua ditempati Talenta (Utari) dan ketiga ditempati Bintang Galaxy (RND) debutan Erwin Djaya yang akan diboyong ke Semarang.

Kungmania Bandung foto bersama.

Latber ini digelar dalam rangka memperingati setahun berdirinya lapang Karang Arum Bandung. Panitia mengucapkan terimakasih atas dukungan dan atensinya, setta kehadiran para tokoh perkutut Jabar, seperti Henry Manila, Wowo STP dan Shinta Bintang Agung, yang berencana akan kembali aktif meramaikan dunia perkutut. “Terimakasih kepada semua peserta yang hadir. Mohon maaf bila ada kekurangan. Insyaalloh kita akan mengupayakan diadakannya kerekan setengah tiang untuk latber berikutnya,” ungkap Hendrik Mix.  AB-AMA

Tinggalkan Komentar