Parlemen BF Salatiga, Orbit bersama Dinasty yang dibandrol XPander & Siapkan Produk Produk Ciamik
Parlemen BF Salatiga, Orbit bersama Dinasti yang dibandrol XPander & Siapkan Produk Produk Ciamik
SALATIGA, agrobisburung.com – Kiprahnya sudah di jalaninya di era “90-an, sempat vakum begitu lama hingga akhirnya di akhir 2018 hobi perkutut kembali di terjuninya. Adalah H Kemat, ownernya Parlemen Bf (REG. 3369/P3SI) yang begitu antusias dengan comebacknya saat ini dan pemilihan nama farmnya yang juga penuh filosofi sudah dipilihnya yaitu terinspirasi dari masa bhakti & pengabdian dirinya selama menjadi anggota dewan di DPRD Salatiga (hingga sekarang). Benar benar nama farm yang penuh filosofi.
Dalam waktu seumur jagung impian yang didambakan banyak kungmaniapun mampu di capainya yaitu langsung mengorbitkan burung jawara kelas nasional di saat “sayang sayange di hobi perkutut”. Bersama salah satu andalannya Dinasti bergelang TKK mampu menujukkan eksistensinya, bahkan saat latber di Marina Semarang beberapa pekan lalu jawara Legendaris ikut jadi “korban” dikalahkannya. Setelah kemenangan di Marina Dinasty banyak yang ingin meminang, namun bandrolnya masih belum cocok. “Maklum burung bagus dan juga mewah, Dinasty belum saya lepas. Tetapi kalau ada yang maksa boleh di boyong dengan harga mobil baru Xpander Exceed M/T lha, biar mobil untuk lomba perkutut dapatdari hasil perkutut juga,” seloroh H Kemat yang sudah merintis karir di DPRD selama 5 periode.
H Kemat lebih jauh mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur bahwa impian awal dirinya comeback sudah tercapai (punya burung lomba) dan selanjutnya planning ke depan tetap berburu burung berkualitas serta mencetak produk sendiri. Nah untuk yang satu ini ternyata H Kemat sudah memiliki kandang ” merah” Parlemen Bf di Salatiga, ada 25 petak kandang yang sedang dikembangkannya dengan penataan dan eksterior warna kebesaran Partainya PDIP.
Untuk menunjang breeding yang dilakoninya H Kemat sudah sangat selektif memilih kombinasi trah indukan dan juga masukan masukan dari group kecilnya di Bandung ikutan menjadi menjadi pilihan utama untuk dijadikan bahan indukan ternak. Adapun kombinasi kandang unggulan Parlemen BF (PBF) adalah PBF K-14 (COBRA TKK X CIE), PBF K-22 (KARNO TANDING PVJ X CIE), PBF K-19 (PADMA X AW), PBF K-11 (PADMA X CRISTAL 444), PBF K-3 (SASKIA SO KUNCUNG X PALEM), PBF K-9 (GOLDEN X PADMA), PBF K-7 (PALEM X MTG).
Seiring berjalannya waktu H Kemat yang juga wakil ketua pengda Salatiga ingin memberikan motivasi dan pesan hobi untuk kungmania seangakatannya sebagai pemula. Sebagai peternak harus menghasilkan produk berkualitas dan bisa memuaskan kungmania lomba dan itu berproses kungmania harus belajar dan belajar. Jangan memakai emosi saat berburu materi indukan segalanya pertimbangkan usia burung, tranya dan juga suara yang akan dipakai breeding.
“Saya sangat berterima kasih pada Teddy CIE, Gatot TKK, Henry Manila dan juga Aam F & F serta Dono yang sudah membantu, mendukung dan selalu memberi support kepada saya. Sehingga hohi perkutut yang saya jalani saat ini benar benar nikmat dan berkualitas bersama kesibukan keseharian saya,” ucap H Kemat yang rajin berlomba karena akhir pekan adalah hari libur baginya. AB-END
Tinggalkan Komentar