Juri yang bertugas di gantang bareng ke IX siap jadi pengadil

Surabaya, Agrobisburung.Com – Burung puter bernama Hidrolis milik Erwan E2A3 bird farm Surabaya yang berada di nomor 56 benar-benar tampil maksimal, sehingga mampu mendongkrak posisinya diurutan teratas pada gantang bareng ke IX yang digelar Perkumpulan Penggemar & Pelestari Puter Seluruh Indonesia (P4SI) pengcab Surabaya di gantangan IBM BC (16/9/20).

Juri yang bertugas di gantang bareng ke IX siap jadi pengadil

Hidrolis andalan Erwan ini memang sudah berulang kali tampil sebagai juara, hanya saja baru kali ini mampu mendongkrak posisinya sebagai pemenang pertama. “Mungkin sekarang sudah menginjak dewasa sehingga irama dan volume suaranya lebih jelas, tetapi sejak awal saya yakin burung ini suatu saat akan tampil maksimal dan ini sudah terbukti, tentu semakin bertambah umurnya  suaranya akan semakin bagus, melihat dasarnya sudah jelas,” ujarnya.

Juara I, II dan III gantang bareng IX P4SI Surabaya

Posisi Hidrolis sebagai juara I dibayangi Si Pitung di gantangan nomor 39, debutan baru milik H Hairul Anwar Pamekasan yang mampu meraih  juara II, meskipun pemiliknya tidak kelihatan hadir puter bergelang Wal ini dikawal ketat tim Wal BF Surabaya. Disusul Brawijaya andalan Prasetyo Utomo pemilik Semar Gede bird farm Sidoarjo bertengger diurutan ke III.

IV, V & VI Gantang Bareng IX P4SI Surabaya

Gantang bareng kali ini cukup meriah dan lomba berjalan lancar, serta beberapa penghobi yang hadir tidak hanya dari Surabaya dan Sidoarjo saja, tetapi juga diikuti dari Madura, khususnya Pamekasan dan Sumenep diantaranya yaitu H Hairul Anwar dan Saniman. Meskipun gantang bareng tetapi sudah terasa Latber, apalagi yang turun juga burung-burung yang memiliki trah ternama.

Tim Wal BF Surabaya Sukses mengawal Si Pitung

Subiantono ketua P4SI Surabaya, berharap gantang bareng ini benar-benar khusus pemula, dalam artian burung-burung yang belum pernah juara masuk 10 besar di Latpres apalagi di Liga dan lomba besar lainya, kalau hanya juara Latberan masih bisa. “Selain burungnya masih pemula bisa jadi juga penghobinya pemula, para pemain baru yang mau turun dipersilakan,” papar Subik.

VI, V & IV gantang bareng ke IX P4SI Surabaya

Lebih lanjut Subik menjelaskan, tujuan utama dibukanya gantang bareng ini memang untuk menarik para penghobi yang baru terjun di dunia puter pelung, selain bisa untuk uji coba puter kesayanganya juga ajang untuk memandu bakat andalan andalan baru para puter mania. “Sehingga persaingan tidak begitu ketat dan memberikan kesempatan yang sama untuk mendapatkan penghargaan sekaligus seleksi untuk ke jenjang lomba yang lebih tinggi,” ujar pemilik Wanoro Seto bird farm.

Juara XI sampai dengan XV Gantang Bareng ke IX P4SI Surabaya

Tentu saja kemampuan panitia untuk mendeteksi pemula atau tidak ini masih kesulitan, hanya saja berharap kejujuran para peserta, karena memang tidak ada tanda khusus. “Sekali lagi untuk burung-burung yang sudah sering juara sebaiknya diturunkan ke Latber saja karena untuk Latber kita adakan setiap hari Sabtu juga untuk kelas bebas, tetapi tetap terbatas kalau kondisi burung prima ya tentu sebaiknya diturunkan di kelas yang sesuai dengan kemapuanya, kecuali untuk membelajari lagi setelah masa istirahat atau habis diternak,” terang Subik.

Peminat gantang bareng ini setiap kali digelar terus meningkat, ini menunjukan pemain pemula terus bermunculan, bahkan hampir setiap digelar Ganbar ada penghobi baru yang ikut menurunkan gacoanya, tentu ini langkah yang cukup bagus untuk bisa menarik masyarakat sebagai penggemar puter pelung, sehingga ke depan hobi puter akan terus berkembang. AB-UTE

Tinggalkan Komentar