Rafasa Antarkan Puter Merdeka Kibarkan Bendera di Gantang Bareng IV P4SI Surabaya
Rafasa Antarkan Puter Merdeka Kibarkan Bendera di Gantang Bareng IV P4SI Surabaya
SURABAYA, agrobisburung.com – Gantang Bareng yang digelar P4SI pengcab Surabaya untuk ke IV kalinya di gantangan IBM (12/8) menjadi ajang untuk mengukir prestasi puter-puter muda yang baru turun ke arena, hal ini yang terjadi pada burung bernama Merdeka debutan baru Rafasa Surabaya mampu berkibar untuk mendapat bendera kehormatan keluar sebagai juara I.
Awalnya Rafasa ragu untuk menurunkan, selain masih muda juga belum dirawat secara intensif tetapi ini mengingat gantang bareng bukan Latber, akhirnya iseng-iseng dibawa dan ternyata mampu bekerja secara maksimal, berung bernama Merdeka yang bertengger di gantangan nomor 35 memakai ring Joker memang sejak awal dari babak 1 hingga 4 terus menunjukan keindahan suaranya, meskipun belum maksimal karena burung masi muda. “Semoga ini prestasi awal untuk karir yang lebih membanggakan di arena yang lebih besar, padahal masih piyikan belum genap 6 bulan,” Ujar Rafasa.
Gantang bareng ini meskipun untuk burung-burung pemula tetapi tidak membatasi asal penghobi yang ikut serta terbukti juara II diraih burung Platinum milik Nugroho KMP Bogor yang merupakan hasil ternakan sendiri dengan ring KMP 77. Memang pemiliknya tidak hadir, hanya saja burung ini sengaja diikutkan dikirim dari Jabar ke sahabat dekatnya untuk diturunkan di gantang bareng, bahkan kalau memang prospek juga akan ikut di lomba yang lebih tinggi misal Latber atau Latpres.
Sementara untuk juara III ditempati Abimanyu ring MJ 040 milik Yohanes Surabaya, sedangkan juara IV diraih Kalimutu andalan Supriyanto SJT BF, meskipun pemiliknya tidak teriak menyebut nomor gantangan tetapi ada penghobi lain yang lantang teriak saat burung ini bunyi, sehingga membantu untuk juri lebih memperhatikan kualitas iramanya.
Selain itu juga ada yang menarik 2 burung bursa di showroom bersama laris manis yang mendadak dikutkan tanpa perawatan khusus ini juga mampu menembus 10 besar. Panji yang berada digantangan 57 ring Cristal 509 milik Ratnadi Tuban yang sudah dibelinya beberapa waktu lalu tetapi belum diambil kembali berhasil, kini meraih posisi ke VIII. Sedangkan Covid-19 yang menggunakan ring Grand 68 yang baru 3 hari lalu dipisah dari fok-fokan berhasil menduduki juara X.
P4SI Surabaya yang sudah memiliki agenda rutin setiap Rabu dan Sabtu ini terus berbenah agar dapat memuaskan semua peserta. Sebagaimana disampaikan Subiantono ketua P4SI pengcab Surabaya, seperti gantang bareng yang semula dikonsep dengan pendaftaran relatif murah juara hanya diberi piagam, tetapi sekarang tidak, selain piagam kini juga disediakan tropi kejuaraan.
Ditambahkan Supriyanto bendahara P4SI Surabaya, seiring berjalannya waktu pengcab P4SI Surabaya selalu berbenah, selalu memperbaiki segala kekurangan, mengedepankan mutu, kualitas, profesional dan kepuasan peserta. “Demi kepuasan peserta gantang bareng yang memang dikemas untuk pemula saja mendatangkan juri luar kota dan juri nasional apalagi hari Sabtu yang rutin agenda Latber terasa Latpres,” papar pemilik SJT BF. AB-UTE
Tinggalkan Komentar