AB Galeh Mempesona Dengan Ring 056, Gedor Dan X-Pander Terbaik Di Kelas Utama Pekalongan Vaganza
AB Galeh Mempesona Dengan Ring 056, Gedor Dan X-Pander Terbaik Di Kelas Utama Pekalongan Vaganza
PEKALONGAN, agrobisburung.com – Sukses gelaran Pekalongan Vaganza minggu (26/7) yang mengikuti gelaran sebelumnya yang di gelar Radja Garuda Nusantara Minggu lalu di Klaten. 1404 peserta tercatat di meja ticketing panitia jauh dari dugaan sebelumnya tentang sukses yang akan di dapat di acara ini, selain pemain dari kelas umum berbagai komunitas mulai dari Ciblek, Prenjak, Kolibri, Sogon, Trucuk dan Cendet tumpah ruah memadati halaman Stadion Kraton Pekalongan tempat acara di gelar.
Perang urat saraf dengan tensi tinggi terjadi di setiap kelas yang dilombakan pasalnya burung terbaik seputaran pantura dan sekitarnya turun menjajal kemampuan masing masing. Mr. Bambang Galeh sebagai tuan rumah tidak menarget juara bermain di kota sendiri, satu tujuan hanya menyambangi kicau mania dan sebagai among tamu di kota Pekalongan di mana markas kebesarannya berada. Berbanding terbalik diganjar berbeda dengan amunisi andalannya murai batu Pesona, murai batu berkode ring AB-GALEH BF 056 ini tampil all out, gaya sujud nekan dengan hempasan materi terdengar tembus sampai pinggir lapangan membuktikan pengorbit murai batu Ring silver PBI ini masih sulit untuk ditaklukkan di kancah percaturan ekor panjang.
Masih dari tuan rumah Pekalongan nama cucak hijau X-Pander milik Ony PG juga mendominasi, bermain cantik di kelas utama X-Pander tak mau menyia nyiakan kesempatan, bertarung di tengah dengan bertarung sempurna dari gaya, materi sampai volume tanpa minus memantapkan cucak hijau satu ini masih yang terbaik dengan torehan juara 1,1,2.
Dikelas cendet juga tak kalah seru datangnya para cendeters Pantura yang terkenal akan kualitas gaco gaconya membuat kelas ini seakan menjadi partai neraka, Cholil AJK SF Purwodadi mencoba kualitas cendetnya dengan membawa 2 amunisi andalannya Sancaka dan Gundala, kedua gaco dari AJK SF ini harus berjuang habis habisan melawan burung yang rata rata syarat akan prestasi di berbagai event,dengan torehan akhir Sancaka menduduki posisi 3,3 dan Gundala harus menerima keputusan terbuang di 10 besar terbaik.
Datang dari Klaten Pradana BC di kawal langsung sang pentolan Mr.Bintang Pradana sukses menempatkan Murai batu Gedor menjadi yang terbaik di kelas utama mampu membuat juri yang bertugas merinding mendengar lagu yang dibawakan Gedor, disusupi satu amunisi lain di kelas kenari yang diberi nama Limbizkid Jr menunjukkan dominasi Pradana BC masih tangguh untuk dilengserkan.Acara rampung digelar dengan sesi penutup kelas trucuk yang penuh memenuhi 60 gantangan dipadatai trucuk mania pantura dan sekitarnya disambung dengan pengumuman juara umum BC direbut DT Piala CAnting V dan juara umum SF di rebut Susu Murni SF Boyolali,masih dengan tradisi RGN menyalami pemain setiap paripurna gelaran, Asep DM sebagai sekjen dari Radja Garuda Nusantara mewakili segenap Crew dan juri bertugas mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pemain dengan penutup kata “sampai jumpa di vaganza selanjutnya”. AB-AGU/END
Tinggalkan Komentar