P4SI Pengda Jatim Sukses gelar 3 Agenda Penting, Rakorda, Pelantikan & Latber Di Malang

MALANG, agrobisburung.com – Padatnya acara yang telah diprogramkan Perkumpulan Penggemar & Pelestari Puter Seluruh Indonesia (P4SI) pengda Jawa Timur akhirnya tidak menyia-nyiakan waktu, apalagi para pengurus juga memiliki kesibukan masing-masing. Akhirnya tiga agenda dapat penting terlampaui dalam sehari, acara pelantikan dan penyerahan SK P4SI untuk 15 pengcab yang telah terbentuk sekaligus dijadikan ajang Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) sekaligus Latber pada Minggu (05/07) untuk menambah semarak hajatan yang digelar di Singosari Malang, rumah pribadi ketua P4SI Jatim Letkol CPM Didik Hariyadi.

Agenda Rakorda dimulai sejak pagi yang dibuka langsung oleh ketua P4SI Jatim di dampingi penasehat Arief Purwanto, SH, MH. Bahasan Rakorda mulai persoalan perlunya menata keanggotaan, membuat plakat, ring hingga kartu anggota P4SI dan menetapkan jadwa Liga P4SI Jatim serta lomba-lomba besar yang akan digelar selama tahun 2020.

Begitu Rakorda P4SI dibukakesempatan banyak hal yang disampaikan oleh masing-masing pengcab, termasuk dari pengurus daerah hingga perwakilan pusat mengalir. Setyo Purnomo. humas P4SI pusat meminta agar semua pengurus pengcab untuk bisa mensosialisasikan program-program yang telah dicanangkan P4SI. “Tidak perlu menjelekan kelompok lain, cukup berilah pencerahan yang positif,” ujar Mr Ho panggilan di kalangan Puter Mania

Sedangkan Mas Bagus Gresik meminta untuk keanggotaan P4SI dipermudah, kalau memang belum menjadi peternak tentu tidak perlu memesan ring, mungkin cukup kartu anggota saja terlebih dahulu. “Tidak perlu harus ternak cukup keanggotaan saja, tidak harus ada plakat kalau memang tidak ternak,” tambah Sofwan Sidoarjo mendukung usulan Bagus

Sementara Subiantono Ketua P4SI pengcab Surabaya, mempertanyakan bagaimana menyikapi kondisi saat ini karena memang ada organisasi lain yang juga menggelar acara latber yang bersamaan dengan jadwal P4SI Surabaya yang sudah rutin diadakan setiap hari Sabtu. Berbeda dengan perwakilan dari Malang yang menginginkan untuk pemesanan harus tetap prosedural mulai dari pengcab lalu ke pengda untuk disampaikan ke pusat.

Dimas asal Blitar juga menyarankan, untuk pengadaan ring harus diikuti semua peternak di lingkungan P4SI, serta semua anggota harus ber KTA.
Agus Waluyo yang merupakan salah satu utusan dari P4SI pusat, mengatakan semua prosedur secara administrasi harus dilaksanakan, karena memang kedepan P4SI sudah merancang program untuk ekspor.

Selain itu semua pengcab maupun pengda harus bisa menjalin kerjasama dengan pihak sponsor agar bisa bermitra dengan P4SI. “Sehingga lomba semakin bergengsi, dan merangsang para penghobi untuk berpacu mencari Puter berkualitas,” ujar Ketua II Bidang Lomba P4SI pusat.

Di akhir pembahasan Didik menandaskan, KTA sifatnya wajib bagi seluruh anggota P4SI harus punya, untuk itu semua pengcab harus mendata keanggotaanya, untuk plakat juga tetap dijalankan serta ring pendamping. “Apalagi organisasai kita ini legal, sehingga semua yang kita jalankan sudah sesuai prosedural,” tambah pemilik CPM Bird Farm Madiun.

Sebelum Rakorda selesai langsung dilakukan penyerahan SK bagi pengcab-pengcab yang sudah memenuhi syarat di 15 Kabupaten/Kota oleh Ketua dan Penasehat P4SI Pengda Jatim yaitu Pengcab Surabaya, Blitar, Madiun, Sidoarjo, Nganjuk, Malang, Sumenep, Pamekasan, Bangkalan, Gresik, Kediri, Jombang, Ngawi, Lumajang dan Mojokerto.

“Alhamdulillah Rakorda P4SI Jatim sudah selesai dengan aman terkendali dan dilanjutkan Latber dengan jagoan jagoan tingkat Nasional pada didatangkan, inilah wujud kesatuan dan persatuan PP di Jawa Timur, khususnya dibawa bendera P4SI,” kata Didik singkat pada acara penutupan. AB-UTE/end