Rindu Agung Oke, Patriot Naikkan Pamor Produk PA & Galaxy tampil Luar Biasa di LPI Ahmad Yani Pekalongan

AGROBISBURUNG.COM – PEKALONGAN. Ajang pamer burung burung terbaik di kelas piyik tersaji mewah di alun alun Kajen Pekalongan di gelaran LPI A Yani Cup pada Sabtu (29/02). Level lomba tertinggi di P3SI ini benar benar menjadi ajang pembuktian produk produk terbaru yang bakal mewarnai perkututu Indonesia ke depannya. Di Piyik Senior, Rindu Agung yang merupakan jebolan produk A & A Sampang milik Jati Purworejo menjadi bintang lapangan, untuk bisa moncer di level LPI Rindu Agung sudah makan asam garamnya pertarungan lomba di blok timur dan ketika mulai diadu diantara blok blok terkuat di Indonesia Rindu Agung membuktikan kelasnya. Di posisi kedua, produk jebolan Prokung BF Semarang Bunga Desa milik Budi SP juga memberikan pembuktian bahwa selain mentereng untuk urusan lomba Budi SP yang mengusung produk sendiri Prokung mampu melejitkan kandangnya di posisi kedua dan di posisi ketiga Pepe bergelang DFD andalan baru Double G milik Gagah Suseno Bandung.

Data Juara Perkutut LPI A Yani Cup di Pekalongan, Sabtu 29 Februari (Kelas Piyik)

Di kelas piyik yunior juga muncul jawara jawara muda baru, Patriot jebolan produk PA BF Bali yang sudah menjadi milik ALN BF Bandung ini nampaknya menunjukkan taringnya sebagai salah satu produk handal di tahun 2020. Seiring semaraknya hobi perkutut di berbagai daerah termasuk Bali memang secara tidak langsung memberikan dampak kepada kungmania untuk juga fokus di breeding. Dan Patriot yang naik di podium pertama menjadi bukti bahwa dirinya termasuk produk terkini, pasalnya indukan jantannya adalah jago andalan Tim PA BF Bali di tahun 2019 langsung bisa mencetak burung handal di level nasional dan pastinya kualitasnya memang diatas Bapaknya bahkan anak anak Ombak di PA laris manis dibooking. Dipodium kedua ada Noufus bergelang Cristal yang diusung Pardi Noufus Pamekasan memberikan pembuktian kualitas jago muda yang dikawalnya walau sebagai new comers dirinya bisa membuktikan keseriusannya di perkutut. Di podium ketiga, Dinamite bergelang Long Champ milik Rivaldo Banyumas membuktikan kualitasnya sbagai salah satu produk handal di Indonesia.

Di kelas piyik hanging, Galaxy jebolan HDL milik HA Toha Krian benar benar bikin jawara lainnya geleng geleng dengan kemampuan yang terlihat merata di kelas hanging Galaxy benar benar slow kinerjanya di awal awal babak kinerjanya mengimbangi lawan lawannya yang ada di tiga blok lainnya. Galaxy mulai mengejot tarikan istimewanya di babak akhir setelah semua lawan lawannya kehabisan tenaga, Galaxy mencetak poin penentu yang meloloskannya menjadi juara pertama. Di peringkat kedua, Tiger bergelang DND yang juga adik jawara nasional Rekayasa dengan kawalan sang bosnya Djunaidi mampu mempersembahkan terbaik apalagi kelas lomba yang diikutinya adalah lomba nasional dimana produk produk terbaik peternak di Indonesia dilombakan. Di peringkat ketiga ada Seruling Emas bergelang Joyo yang mengusung produk sendiri dan mampu mengemas kemenanangan terbaik di lomba nasional. AB-END.

Data Juara Perkutut LPI A Yani Cup di Pekalongan, Sabtu 29 Februari (Kelas Piyik)