Pengwil Bali Menggelar Diklat Juri Untuk Menunjang Kegiatan Perkutut & Semaraknya Kungmania Bali
AGROBISBURUNG.COM – BALI. Dalam kurung waktu 5 tahun terakhir perkutut di Bali benar benar melesat perkembangannya, apalagi sederetan kungmania lawas dan baru yang berkolaborasi serta bertekat untuk konsisten memajukan perkututan Bali membuat segalanya berjalan baik. Apalagi di jajaran pengurus pengwil Bali yang dipimpim Budi Dharma yang memang orang lawas perkututan Bali mampu mengajak wajah wajah baru untuk membantu dirinya memajukan perkutut Bali yang memang sempat “jalan di tempat”. Wujud keselaran antar pengurus dan kungmania bali saat ini adalah dengan berdirinya lapangan permanen P3SI Pengwil Bali di jl. Ngurah rai Bali dan juga padatnya jadwal lomba di Bali selama setahun ke depan. Nah untuk menunjang hal tersebut Pengwil Bali pada Sabtu (22/02) di Sekretariat pengwil bali Jl. Sedap Malam Denpasar menggelar Diklat Juri Bali.
Acara Diklat Juri tersebut langsung mendapat respon luar biasa dari berbagai pihak, termasuk para 6 peserta Diklat yang ikut bergabung dalam acara tersebut yaitu Aris Qianto, Erland, Gde Yudhana, Ridwan, Fahmi dan daus. Hadir juga dalam acara tersebut Budi Dharma selaku ketua pengwil Bali yang juga memberikan arahan tentang jumlah juri Bali saat ini, sehingga dengan adanya juri baru/yunior kegiatan lomba di Bali lebih maju. Sementara itu tutor dalam kegiatan Diklat langsung disampaikan oleh ketua juri P3SI Pengwil Bali Triyasa K Negara dan Koming Jurnas Bali dan juga dalam kegiatan tersebut juga ada sesi sharing pengalaman menjadi juri yang disampaikan oleh Gede & Umar (juri Senior Bali) serta H Achmad Thosan (Sekretaris Pengwil Bali).
Bahasan bahasan penting dan krusial disampaikan secara gamblang oleh Tutor Diklat Juri Bali, sebab tantangan ke depan juri perkutut itu semakin komplek, untuk itu bahasan materi pokok juri seperti tata cara konkurs & Penjurian sesuai AD/ART P3SI, Etika & tata kerja juri benar benar ditekankan dalam Diklat tersebut. “Saya berharap dengan diklat juri tersebut juri yang lama ataupun yang baru bisa semakin meningkatkan kemampuan & SDM nya untuk selalu menjunjung tinggi fair play berlomba,” ucap Budi Dharma. AB-END
Tinggalkan Komentar