MB Ketu, Raja, Tragedi, Kopasus, CH Bongkar Eksis, DM Tegal SF dan DT Paku Alam SGN Juara Umum Di Piala Pasundan III Bandung

KETU. RAIH KELAS UTAMA MURAI BATU.

AGROBISBURUNG.COM – BANDUNG. Perpect dan sungguh luar biasa penampilan Murai Batu Ketu di Piala Pasundan III, yang digelar RGN (Raja Garuda Nusantara) di Lanud Sulaeman, Minggu (21/04). Jagoan Hendra SGN yang belum lama diboyongnya dari Alvin Owen, sukses meraih juara di kelas utama. Tampil mewah dengan type ngeroll nembak dan variasi lagu yang komplit berhasil mencuri perhatian sebagian sang juri di lapangan hingga mendapatkan bendera koncer lebih banyak yang sore itu terbagi bendera koncernya.

KETU. RAIH KELAS UTAMA MURAI BATU.
RAJA. BERES NGURAK,LANGSUNG MONCER.

Satu lagi gacoan Hendra SGN yang moncer di kelas Murai Batu adalah Neymar. Kerja yang bagus di kelas Murai Batu Padjajaran B dan di tiket Rp 300, membuatnya menempati tangga teratas. Hasil yang diraih oleh keduanya di even prestisius di Kota Kembang ini, tentunya sebuah gambaran bahwa di gelaran Murai Batu Champion pekan depan di Ragunan Jakarta, bakal kembali berprestasi.

TRAGEDI. EKSSIS DI JALUR JUARA.

Pasca mabung Raja mampu memberikan yang terbaik buat sang empunya Hani Faroko. Berlaga di kelas utama Murai Batu dengan Tiket Rp 1 Juta, berada di urutan ke-2.  Di kelas yang penuh tensi tinggi ini, Raja yang memiliki materi isian yang komplit serta volume dahsyat mampu dikeluarkan dengan baik hingga kebagian bendera koncer. Kalah satu koncer A membuat harus puas menduduki posisi runner-up.

SUASANA LOMBA PASUNDAN III CUP BANDUNG

Sebelumnya  di Tiket Rp 750 Ribu, Raja mampu bermain cukup apik dengan mengeluarkan tembakan-tembakan dahsyat sampai tembus kesudut lapangan hingga diakhir penilaian dinobatkan keluar sebagai juara. Setelah laga ini, Raja pun akan turun di Murai Batu Champion (28/4).

KOPASSUS. DUA KALI MENEMPATI POSISI KE-2.

Besutan Erick Kawalu, Tragedi pun tampil mempesona. Di kelas utama Murai Batu, Tragedi masih masuk dalam posisi lima besar. Bermaterikan lagu komplit seperti cililin,kapas tembak dan cucak jenggot terdengar cukup jelas dibawakannya. Namun hasil ini cukup bangga mengingat yang turun pun merupakan burung berkualitas dari berbagai daerah.

DM TEGAL SF. PERTAHANKAN JUARA UMUM SINGLE FIGHTER.

Kopassus kembali berada di jalur juara. Meski meraih dua kali di urutan ke-2, namun andalan Tri M dari Losarang Indramayu ini, terbilang cukup stabil. Seperti biasa dengan gaya tarungnya ngeplay sambil bongkar isian mampu ditunjukkannya.  Kondisi yang prima menjadikannya tap pekan selalu kebagian gelar juara di berbagai gelaran.

DT PAKU ALAM SGN. DINOBATKAN SEBAGAI JUARA UMUM TEAM.

Di kelas cucak hijau, Bongkar Came Back. Hiday dari Majalengka selaku sang empunya pun merasa puas atas hasil yang diraih oleh jagoannya tersebut. Nagen sambil ngejambul dan buka sayap berhasil ditampilkan dengan baik. Di Tiket Rp 500 Ribu, Bongkar berhasil menjadi juara mengalahkan sejumlah burung mewah dari pelosok tanah air.  

BONGKAR. ANDALAN HIDAY, CETAK SATU KALI JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU.

Sementara dalam perebutan juara umum single fighter , DM Tegal SF kembali mempertahankan gelarnya. Seperti kita ketahui di Piala Pasundan II keluar sebagai juara dan kali ini dikawal langsung M. Faidzin, beberapa koleksinya unggul di tempat teratas hingga kembali dinobatkan juara umum. Di Kelas Kacer Asabil milik Mbing yang digandengnya  mampu menyumbangkan poin. Begitu pun di kelas kenari, Satoe Angka pun ikut memberikan poin.

Duta Paku Alam SGN  yang dikomandoi Hendra SGN nampaknya sulit untuk dikejar oleh team lainnya dalam perolehan juara umum Bird Club. Di kelas Murai Batu saja sudah menyumbangkan tiga pon juara umum. Kemudian di kelas lainnya seperti Anis Merah, Cucak Jenggot,Kenari dan Cucak Hijau gaco-gaconya mampu naik podium pertama.  AB-IRE/END 

This image has an empty alt attribute; its file name is data-juara-1.jpg
This image has an empty alt attribute; its file name is data-juara-1.jpg
This image has an empty alt attribute; its file name is data-juara-1.jpg

Tinggalkan Komentar