BANDUNG, agrobisburung.com – Kandang Gunung Semeru, adalah salah satu kandang favorit Nizami (NZM) BIrd Farm Bandung. Bermaterikan jantan Nizami dan betina Nizami, yang diatasnya memiliki trah juara dari Air Java dan Halim Napoleon. Dari kandang ini sudah banyak menelorkan burung prospek dan juara. Salah seekor diantaranya adalah generasi terkini, Walang Sungsang, yang meraih juara 10 piyik hanging pada debutnya di Garut New Normal (5/9/21). Burung milik H. Eko Bakti Bandung ini baru dibeli dari Mukrom Nizami dan langsung menunjukkan potensinya sebagai burung prospektif.
Mukrom Nizami saat meraih juara di lomba.
Mukrom Nizami juga masih punya adiknya Walang Sungsang, yang tengah disiapkan untuk dijadikan andalannya. Meski belum sempat dimainkan, namun sudah memperlihatkan potensinya saat digantang di rumah dan di lapang saat latihan. Sebelumnya, kandang Gunung Semeru juga sempat menelorkan burung-burung juara, yakni kakak-kakanya Walang Sungsang. Diantarajya, Mahameru, Raja Mandala dan Sangga Buana, yang beberapa tahun terakhir rajin moncer diberabagai gelaran diberbagai blok. Diantaranya, Mahameru juara 7 piyik yunior dan Raja Mandala juara 9 hanging di Liga Si Jalak Harupat Bandung (21/11/20). Kemudian, Sangga Buana juara 5 piyik yunior Latber Si Jalak Harupat Bandung (4/2/21).
Mukrom Nizami Family.
Informasi mengenai kualitas anakan kandang Gunung Semeru pun sampai ke telinga beberapa kungmania Tanah Air, khususnya dari Jabar. Tidak sedikit yang menawarkan diri untuk mengambil generasi kandang Gunung Semeru atau adik-adiknya Walang Sungsang tersebut. Bahkan, adik Walang Sungsang sempat diminati untuk diadopsi salah seorang kungmania asal Bandung. Namun saat dipantau di markas Nizami BF Bandung, peminat malah berubah niat setelah mendengar indukannya bunyi. “Tadinya mau ambil adik Walang Sungsang, berubah pikiran setelah mendengar indukannya bunyi. Jadi yang diambil induknya,” ungkap Mukrom Nizami.
Mukrom Nizami menambahkan, jika harga transaksi berikut identitas pembeli dirahasiakan atas permintaan yang bersangkutan. “Alhamdulillah rezeki dari Allah SWT sepasang indukan salah satu kandang favorit Nizami Bird Farm di-take over Hamba Allah yg berbaik hati, yang tidak berkenan dsebutkan namanya. Semoga Allah memudahkan rejekinya dan menghasilkan ternakan sesuai harapan, dan barokah dunia-akhirat. Aamiin YRA. Terimakasih banyak atas kepercayaannya kepada Nizami BF,” karanya.
Dengan hanya dibeli indukannya saja, MukromvNizami kini masih memiliki generasi trah Gunung Semeru untuk dijadikan andalan, atau kedepannya bisa jadi indukan. Sebelum masuk kandang bisa dimainkan dulu di lapang. Karena kedepannya Mukrom Nizami akan mengembangkan anakan sendiri untuk dikominasikan dengan trah-trah pilihan, seperti Air Java, Halim, ANG, Tio, SSS, Palem, dan WAT. “Salah satu indukan favorit yang memiliki prospek diantaranya pasangan ANG dengan Nizami. Insyaalloh pasangan lainnya juga bisa diandalkan kedepaannya. Aamiin,” harapnya. AB-AMA
Tinggalkan Komentar